Kepedulian justru ditunjukkan sejumlah driver ojek online.
Mereka mengawal jenazah Laila dari rumah duka menuju pemakaman sampai membopong kerandanya.
Para driver ojek online itu tidak hanya berasal dari kawasan dekat rumah Laila.
Mereka yang tinggal jauh dari rumah duka rela datang khusus mengantar dan memberikan penghormatan terakhir bagi artis senior itu.
Hal ini sungguh miris, mengingat kiprah Laila begitu besar di jagad entertainment Tanah Air.
Setidaknya 26 judul film telah dibintangi. Sayangnya, kiprah itu tidak mendapat perhatian dari para pegiat hiburan Indonesia.
Jenazah Laila Sari rupanya ditumpuk satu liang lahat dengan sang suami, M Iskandar Bin Bunyamin yang meninggal pada 21 Oktober 1998 lalu.
Kerabat Laila Sari, Linda menjelaskan bahwa satu liang lahat dengan sang suami, bukan permintaan dari wanita yang memiliki suara rock itu.
"Memang sengaja dibuat satu liang lahat, karena pemakaman sudah penuh. Jadi kita putusin buat satu liang lahat, biar kumpul semua ada di sini," kata Linda.
Laila Sari meninggal dunia di kediamannya di Jalan Bdila 1, No. 1, RT 003/004, Tangkiwood, Mangga Besar, Jakarta Barat Senin (20/11/2017) sekitar pukul 19.50 WIB.