Bila menuturkan keterangan di foto tersebut Nikita Mirzani menekankan bila masalah terdapat di kata 'Take Over'.
Padahal terbongkar beberapa waktu lalu, acara fesyen show yang dilakukan berbagai brand dari Indonesia tak tertera secara resmi di akun Paris Fashion Week.
Tak hanya itu, Nikita Mirzani juga mempertanyakan para pemangku kekuasaan dalam hal ini CEO para brand.
Bahkan ia membandingkan para CEO brand yang terbang ke Paris dengan Hartono Bersaudara yang dikenal sebagai orang terkaya di Indonesia.
"Crazy Rich mah tinggal di rumah tidak perlu melihat perhatian apapun, ereka fokus untuk mengembangkan bisnis," ujar Nikita.
Nikita Mirani bahkan tak ragu menyindir berbagai brand seakan 'menumpang' nama artis besar untuk metode pemasaran baru.
"Kenapa mereka aja cukup berani untuk menggunakan PFW karena mereka juga berani numpang nama artis besar shay, metode pemasaran baru dibuka 'promosi domplengan'," ujar Nikita lebih lanjut.
Ia juga ikut menyeret organisasi Gekrafs dalam masalah banyak penyebutan keliru tentang Paris Fashion Week.
Walaupun demikian, ia tetap bangga bila produk lokal bisa terkenal di mancanegara.
Namun, cara yang dipakai kali ini menurutnya salah dan kurang elegant.