Punya nama besar di dunia hiburan, Rhoma menangis haru saat berpidato di acara hari ulang tahun Soneta ke-48 sebagai The Voice of Muslim.
"Assalamu'alaikum. Makanya saya minta tisu duluan, gue pasti nangis," kata Rhoma menyeka air mata dengan tisu dikutip dari tayanan YouTube.
Rhoma menyampaikan doa apa saja yang ia panjatkan kepada Tuhan mengenai Soneta grup.
"Saya sering berdoa kepada Allah, 'ya Allah, seandainya musik ini hanya memperlebar jalanku ke neraka, tolong hentikan, tolong cabut. Tapi seandainya membawa keridaan-Mu, bimbing saya ya Allah'. Nangis, cerita begini enggak kuat," ucap Rhoma.
Selepas acara selesai, Rhoma mengungkap Soneta dibangun hampir 50 tahun lalu oleh delapan orang.
Namun dikatakan Rhoma, tujuh orang dari delapan pendiri tersebut sudah meninggal.
Oleh karenanya, hanya tersisa dirinya sendiri.
Ini menjadi kabar duka tersendiri.
"Jadi, kalau saya juga meninggal dunia, Soneta close, Soneta selesai, tidak ada lagi Soneta," kata Rhoma.
Rhoma lalu mengatakan ia tidak bisa meninggalkan apa-apa kepada penggemar selain karya.
"Nanti Insya Allah Soneta ini akan menjadi museum Soneta. Di sini juga Rhoma Irama akan dikebumikan," kata Rhoma.