"Jadi pas gue mau buang sampah itu wah langsung ada delusi, bukan imajinasi lagi ya, udah delusi," lanjutnya.
Ia juga punya kesulitan dalam membuang sampah, melihat hal-hal yang menurutnya tidak bersih dan tidak tertata rapi.
Hingga kini, Ali mengaku dirinya bekerja keras agar bisa sembuh dari OCD yang dideritanya itu.
Mantan lawan main Prilly Latuconsina tersebut juga mengungkapkan dirinya hingga kini masih menjalani terapi agar bisa membaik.
"Di sini gue punya informasi bahwa kalau gue langsung yang ngomong ya gue kena OCD dan gue harus punya terapi beberapa tahun."
"Setahun lebih makannya gue kenapa harus putus di Keajaiban Cinta atu proyek yang kemarin di sinetron, jadi ya harus di sini," pungkasnya.
Kemunculan kali itu disambut baik oleh para penggemarnya yang memberikan ungkapan rindu di kolom komentar.
Tak sedikit juga mereka yang mengakui gagal move-on dengan hubungan yang sempat dibangun Aliando dan Prilly Latuconsina.
Kembali ke prihal OCD Ekstrem, diketahui OCD dapat menyerang siapa saja baik pria, wanita ataupun anak-anak.
Tribun Pontianak menjelaskan Seringkali, gejala OCD berawal sekitar pubertas.
Namun, dimulai pada awal masa dewasa.