Keadaan semakin memanas ketika akhirnya diketahui orang tua sang biduan sudah mencetak suvenir gelas dan undangan sebanyak 1000 buah tanpa sepengetahuan pihak Enji Baskoro.
Hotman Paris sebagai kuasa hukum dari Enji Baskoro pun akhirnya buka suara.
Hotman Paris menuding jika ada oknum yang ingin segera membuat hajatan lantaran Enji bukan orang sembarangandan sang pengacarasendiri mengatakan kalau Enji Baskoro tidak pernah tahu menahu kalau undangan sudah dicetak.
"Enji bilang aku enggak pernah lihat itu undangan! Sampai undangan sudah dicetak Enji enggak tahu. Ya berarti di sini ada oknum yang ingin sudah bermimpi kali ya, wah ini dapat anak orang kaya nih, kapan lagi nih, kita bikin pesta hajatan besar-besaran."
"Sekarang logikanya aja, kawin tanggal 4, tiap hari Ayu Ting Ting minta supaya dibikin hajatan sampai tanggal 24 terakhir dan oleh Enji tidak disetujui karena belum ada persiapan. Ya tidak mungkin dong undangan dicetak sedangkan perselisihan mereka selalu adalah soal resepsi," ujar Hotman Paris seperti yang dilansir dari tayangan Intens di RCTI pada tanggal 14 November 2013.
"Jadi berarti undangan itu dibikin sepihak oleh orang tuanya si Ayu. Orang tanggal 25 Juli sudah meninggalkan rumah tidak pernah kembali lagi, bagaimana undangan dicetak untuk resepsi tanggal 4 September? Berarti kan dia mau bikin hajatan sendiri, gitu lo. Lagi-lagi, ambisi orang tua yang bisa kita maklumi yang ingin memestakan anaknya, tapi harga yang dibayar harus cerai terlalu mahal," sambung Hotman lagi.
Artikel ini telah tayang di Grid.Id dengan judul Dituding Hotman Paris Jadi Biang Kerok Perpisahan sang Putri dan Enji Baskoro hingga Dicap Matre, Orang Tua Ayu Ting Ting Bongkar Sosok yang Gencar Dekati Putrinya: Bapak-bapak Bawain Bilqis Susu