"Itu untuk sementara motif yang disampaikan tersangka," kata Kapolrestro Jakarta Timur, Kombes Pol Budi Sartono.
Bak tanpa dosa, pelaku yang baru saja menghabisi nyawa istrinya itu rupanya masih melakukan aktivitasnya seperti biasa.
Ia sempat memandikan anaknya hingga membuat kopi seperti kebiasaanya di pagi hari.
Bahkan saat mayat SS ditemukan pelaku juga tidak berada di rumah.
"W berperilaku seperti biasa, bangun tidur bikin kopi, minum," ujarnya.
"Anaknya bangun dimandikan terus dititipkan di rumah budenya," lanjut Budi.
SS yang sudah tidak lagi bernyawa lantas ditemukan oleh sang adik.
Pelaku pun sempat pura-pura menangis saat SS ditemukan tidak lagi bernyawa.
"Dia datang ke rumahnya tersebut dengan pura-pura menangis seakan-akan tidak tahu," tuturnya.
Semula saat ditemukan keluarga korban tidak melihat ada hal yang janggal dari kematian SS.
Namun setelah dilakukan penyelidikan terungkaplah fakta yang sebenarnya.