Sampai Tiga Kali Kawin Cerai, Artis Cantik Ini Mendadak Dituding Maling oleh Mantan Suaminya Sendiri: 'Penjahat Tanpa Topeng'

Meski demikian, tak terbesit di pikiran Risty dirinya menyesal telah menikah dengan Stuart.

Stuartpun sempat angkat bicara perihal tuduhantersebut.

Baca Juga:Bukan dengan Vaksin, Tangan Kanan Presiden Joko Widodo Ini Yakin Wabah Virus Corona di Indonesia Baru Bisa Benar-benar Berakhir dengan Patuhi 2 Syarat Ini, Apa?

"Itu kan menurut Risty, kalau saya enggak akan membuka aib itu masalah rumah tangga yang enggak patut dibuka ya. Enggak perlu dikatakan," ujar Stuart usai sidang perdana perceraiannya yang digelar dengan agenda mediasi, di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Senin (28/9/2015).

"Mohon maaf sekali kemarin teman media datang ke rumah saya dan ke rumah sakit, namun saya enggak bisa. Saya bilang ke keluarga, enggak mau membuka sedikit pun, karena ini aib.

Ini aib keluarga, privasi banget, bukan untuk konsumsi publik. Masalah saya, hanya saya, Risty, dan Allah yang tahu," ujar Stuart.

Sambil berjalan menuju mobilnya, Stuart menyatakan bahwa ia tetap mengharapkan yang terbaik dari proses perceraian ini.

"Insya Allah, doakan yang terbaik," kata Stu berpamitan sebelum kendaraan yang ditumpanginya melaju.

Rencananya, agenda mediasi akan kembali dilakukan dua minggu setelah mediasi pertama dilakukan.Diakun instagramnya,Stuart pernah menyindir Ristydengan kata-kata ini:

"Orang benar dan beragama setiap ada masalah pasti akan diam karena dia benar. tapi orang yang salah dan jahat dia akan mencoba mati-matian menghindar dan menjatuhkan."

"Dalam kata lain "maling teriak maling" percaya atau tidak "lebih mending bertemu penjahat tanpa topeng karena tanpa basa-basi langsung menusuk di banding penjahat yang bertopeng baik yang memainkan akting seakan-akan baik dan pada akhirnya menusuk juga. tapi Allah tidak pernah tidur, ia maha tau dan maha segalanya," tulis Stuart.

Baca Juga:Sudah Pura-pura Pinjam Handphone Buat Bongkar Kartu SIM, Surprise Baim Wong Ditolak Mentah-mentah Sang Ayah, Kenapa?