GridHITS.id - Siapa sangka Cut Tari sempat dikabarkan dilabrak istri sah pejabat dengan inisial ini.
Seperti diketahui, nama Cut Tari memang kerap jadi sorotan setelah kasus video asusila dengan Ariel NOAH.
Di masa lalu, ia sempat mengaku bahwa memang itu adalah dirinya yang ada di dalam video syur.
Saat kasus bergulir pun sang mantan suami, Yusuf Subrata yang setia mendampingi sampai akhir.
Namun apa daya, pada akhirnya rumah tangga keduanya sama sekali tak bisa diselamatkan lagi.
Ada berbagai spekulasi yang muncul tentang penyebab keduanya memilih untuk berhenti berlayar bersama.
Tak cuma itu, sempat pula muncul isu ada kabar lain menyebabkan keduanya bercerai.Ya, saat itu ada kabar istri seorang pejabat tinggi berinisial RF melabrak Cut Tari.Hal ini diwartakan NOVA.id pada Senin, 27 Januari 2014 yang membuat suami Cut Keke sebagai kuasa hukum Cut Tari angkat bicara.Kabarnya, tamu tak diundang yang menyambangi Cut Tari adalah istri dari seorang petinggi berinisial FR yang belakangan disebut-sebut memiliki affair dengan sang artis.Kabar itu sudah dibantah Tari dan dianggap menyesatkan oleh pengacara sekaligus sahabat Tari, Malik Bawazier."Kabar Cut Tari dilabrak oleh seseorang di apartemen pribadinya adalah bohong dan itu bersifat menyesatkan.Itu sama sekali mengandung ketidakbenaran dan tidak berdasar fakta," kata Malik saat dihubungi NOVA.id.
Kabar perselingkuhan Tari dengan salah seorang petinggi itu memang belakangan dianggap menyudutkan.Apalagi, saat itu Tari sedang mengurus perceraiannya dengan sang suami, Jusuf Subrata di Pengadilan Agama Jakarta Timur."Ini fitnah dan pencemaran nama baik yang tentunya sangat merugikan.Secara yuridis merupakan bentuk nyata atas terjadinya pembunuhan karakter terhadap Tari," kata pengacara yang juga suami dari aktris Cut Keke itu.Menurut Malik, tak segan-segan ia membawa hal ini ke jalur hukum jika pencemaran nama baik atas Tari terus berlanjut."Apabila berita yang bersifat bohong, tidak berdasar fakta dan merupakan fitnah itu berlanjut.Bukan tidak mungkin akan ditempuh upaya hukum untuk meluruskan semuanya," katanya.