Hanya saja karena Anang Hermansyah pernah gagal dalam menjalin hubungan, akhirnya kriteria tersebut tak pernah di temukan dalam diri Anang Hermansyah.
Ashanty lebih suka berdrama dalam menjalin kasih, justru menemukan sikap Anang Hermansyah yang begitu dingin dan keras kepala.
"Dia kalau ngambek ya udah, sementara aku waktu itu tuh kayak yang drama," ungkapnya.
Lambat laun akhirnya Ashanty menyadari bahwa di kehidupan pernikahan hal-hal yang dibuat drama akibat rasa cemburu dan hal-hal yang tidak penting memang seharusnya dihilangkan.
"Ngapain sih bahas yang gak penting-penting gitukan," ungkapnya.
Hingga akhirnya Ashanty dan Anang pun berusaha saling memahami dan mengenal lebih jauh satu sama lain.
Tak butuh lama untuk saling menyesuaikan, akhirnya Ashanty hanya memerlukan waktu kurang dari satu tahun untuk mengiyakan keseriusan ayah Aurel kala itu.
"Kita kenal tiga bulan langsung pacaran kak, terus tujuh bulan habis itu nikah. Jadi 11 bulan kurang lebih setahun dari awal kenal ke kawin itu setahun," jelasnya.
Akhirnya, Ashanty tak mau berlama-lama dalam menjalin hubungan apabila sudah merasa saling cocok dan bisa menerima.
"Tapi semakin kita memutuskan mau nikah, itu cobannya semakin banyak, parah," ujarnya.
Ashanty mengaku perjalanan menuju pernikahan dengan Anang Hermasyah justru terasa samakin berat.