Bersama saudaranya, Siti pun memeriksakan diri di Puskesmas Cidaun.
Ia mengaku baru menyadari bahwa sedang hamil saat dokter memberitahunya.
Sekitar pukul 14.30 WIB, Siti merasa mulas hingga akhirnya melahirkan bayi perempuan. Proses persalinannya dibantu bidan puskesmas.
Belakangan, Siti diketahui pernah menikah dengan seorang laki-laki asal Agrabinta, Cianjur. Akan tetapi, mereka telah bercerai empat bulan lalu.
"Kalau proses haid saya normal sebulan sekali makanya saya kaget tiba tiba perut saya bisa langsung hamil dan melahirkan bayi. Jujur saja hingga sekarang ini saya masih merasa kaget, mungkin ini sudah takdir dari Allah SWT yang terpenting saya dan dede bayi sehat," kata Siti.
Pihak Kepolisian Sektor Cidaun, Kabupaten Cianjur mengaku akan mengecek kabar itu.
"Kami berharap pengecekan yang akan kami lakukan bisa memberikan pencerahan untuk kabar yang masih simpang siur ini," katanya.
Kapolsek mengatakan, semua unsur muspika mulai dari Danramil, Camat, termasuk kepala Puskesmas sudah mendatangi rumah tempat di mana ibu tersebut melahirkan.
Kabar kehamilan tanpa hubungan dengan laki-laki itu pun diragukan beberapa warganet, berikut di antaranya:
detatitutetotBapaknya orang aja belum tentu tanggung jawab, apalagi bapaknya angin :(