Tak sendiri, Irma lantas mengajak sang putri, Sherin, untuk menjenguk Sapri.
"Aku bilang ke Sherin, 'Kak, kamu jangan nangis ya depan Papa. Kalau papa lihat kamu nangis, nanti papa sedih'," ujar Irma.
Benar saja, saat melihat Irma dan Sherin datang menjenguk, pria yang dikenal berkat jargon ‘Masak aer biar mateng’ ini langsung terlihat bersemangat.
"Pas hari pertama dirawat, pas Rabu dia langsung semangat banget pas aku dateng sama Sherin," sambungnya.
Namun, ketika menjenguk, Irma rupanya merasa ada yang janggal dari sikap suaminya.
Ya, Sapri yang biasanya penuh dengan canda justru tiba-tiba mengungkapkan rasa cintanya kepada Irma.
"Biasanya kalau sama aku suka bercanda, 'Aku sayang sama Sherin sama kamu enggak'. Tiba-tiba dia bilang, 'Aku cinta banget sama kamu'," kata Irma.
"Dia bilang gini, 'Papa cinta banget sama kamu sayang, papa cinta banget sama mama', katanya gitu. Dia orangnya suka bercanda, dia enggak pernah bilang cinta sama aku," pungkas Irma mengenang Sapri.
Sayangnya, takdir pun berkata lain.
Seolah menjadi pesan perpisahan, Sapri akhirnya menyerah bertarung melawan penyakitnya dan meninggal dunia.