"Kalo kita bicara, membandingkan antara video responsnya Gisel yang sekarang dengan yang tahun lalu, ini bedanya jauh banget," ungkap Kirdi.
"Di tahun lalu bahasa tubuhnya (Gisel) nggak ada tekanan, dia sebutin loh 'pas saya nonton saya tutup pintu sendiri, oh gini' segala macem, dia yang terbuka nggak ada beban, terlihat sangat pede," jelas Kirdi.
"Tapi ketika memberikan respons terhadap videonya yang sekarang, Gisel itu nahan. Gisel kan megang telinga gini (mempraktikan), trus ketika ditanya (Gisel) ketika bicara pek pek pek, yang di sini (video klarifikasi) lebih yang tek tek tek hati-hati," tukas Kirdi.
Baca Juga: Jangan Sepelekan Uban di Usia Muda, Ternyata Bisa Saja Gangguan Kesehatan Ini Sedang Mengintai
Lebih lanjut, Kirdi menjelaskan bahwa dalam video klarifikasi beberapa waktu lalu itu, Gisel tidak menjawab langsung pertanyaan yang diajukan.
Gisel memilih untuk menjelaskan hal lain terlebih dahulu.
"Dan kebanyakan jawabannya tidak langsung, istilahnya ya ke sana-ke sini. Ketika respons dia tentang video tersebut, 'banyak yang mirip ya, wajah saya banyak yang mirip', itu berulang kali diucapkan oleh Gisel tapi itu tidak terjadi di sebelumnya (klarifikasi tahun 2019)," ungkap Kirdi.
Sebelumnya, seorang pakar mikro ekspres, Nunki juga mengomentari video klarifikasi Gisel.
"Menariknya, Gisel gesturnya merasa dikorbankan tapi ada yang aneh kenapa, biasanya orang ketika tidak mersa bersalah dengan yang dituduhkan itu justru teriakannya yang paling nyaring untuk menantang, membuktikan bahwa bukan dia. Tetapi justru Gisel tidak lakukan," ungkap Nunki dilansir dari kanal YouTube Cumicumi (7/11/2020).
"Tidak memperjuangkan untuk mengklarifikasi atau mengatakan tegas bahwa 'itu bukan saya' seperti biasanya korban-korban lakukan ketika dia merasa tidak bersalah," tukas Nunki.
Baca Juga: Yuk Simak Tarif Swab Test dan PCR Terbaru di Rumah Sakit serta Klinik Ternate