Bahkan angkanya dinilai bisa kalahkan DKI Jakarta.
Jusuf Kalla juga memprediksi dalam waktu seminggu Jawa Timur dikhawatirkan akan terus melonjak.
"Dalam waktu seminggu jika begitu terus, kasus di Jawa Timur akan lebih tinggi daripada Jakarta. Jakarta cenderung stabil, Jawa Timur naik, maka ini akan bisa terjadi seperti itu," ungkap Jusuf Kalla dalam akun YoutubeKompasTv.
Jusuf Kalla juga mengatakan, untuk menghindari pelonjakan kasus masyarakat dan pemerintah harus bekerja sama.
Jusuf Kalla juga mengapresiasi dengan kinerja Gubernur dan walikota Jawa Timur yang sudah bekerja keras.
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) ini juga menekankan harus adanya koordinasi sistematik yang dilakukan gubernur dan juga walikota setempat.
Baca Juga:Masih Menata Hati, Senyum SBY Muncul Saat Jusuf Kalla Ceritakan Kisah Kaleng Kerupuk Ani Yudhoyono
"Karena itu kita harus sama-sama mencegah agar menurun, gubernur sudah bekerja dengan keras, walikota juga sudah, tapi perlu sistematik terkoordinasi," tutup Jusuf Kalla.
Jusuf Kalla juga meminta agar masyarakat memiliki kesadaran yang lebih tinggi terkait dengan protokol kesehatan yang ada.