Ia huga menyebutkan bahwa saking parahnya, Dul hampir tak selamat dalam peristiwa itu.
Dul sempat menjalani masa-masa kritis dan diambang maut.
"Jadi pada saat di titik Dul kritis di RS, dia udah mau meninggal sebenernya
Dia udah drop banget, tensinya 40/20, dokter udah nampar-nampar dia supaya bangun."
Melihat kondisi anaknya, Maia saat itu sudah pasrah dan menyerahkan pada Tuhan.
"Gue cuma bilang gini, 'Ya Tuhan kalau emang kamu mau ambil dia, ambil aja, aku udah pasrah, ikhlas'.
Aku nggak mau lihat dia ancur badannya," tutupMaia.