Gelombang tinggi ini disebabkan karena dua fenomena alam yang berbeda namun, terjadi secara bersamaan.
Dimana adanya angin kencang akibattopanamphan di Samudera Hindia menyebabkan gelombang tinggi.
Baca Juga: Kabar Gembira, Bukan Amerika Atau China Namun Negara Tetangga Ini Siap Produksi Vaksin Corona
Secara bersamaan juga air laut di pesisir selatan pantai Bali dan Lombok sedang mengalami pasang surut yang tinggi.
Penyebab air laut di pantai Bali dan Lombok bisa tinggi dipengaruhi adanya fenomena bulan purnama.
Kedua fenomena alam tersebut menyebabkan air yang terhempas kedarat lebih banyak dari biasanya.
Fenomena gelombang tinggi ini cukup membuat masyarakat panik dan khawatir.
Akan tetapi menurut ahli kejadian ini merupakan hal yang sangat amat wajar terjadi.
"Pada kondisi air sedang naik-naiknya, di sini ada hempasan topan dan adanya ombak yang menuju ke darat sehingga akan lebih menaikan lagi air ditambah dengan hembusan dan kita lihat dipantai hempasan air yang menurut masyarakat mengerikan tapi sebenarnya itu hal normal yang biasa saja," ujar Laksana Muda Kepala Pusat Hiderologi dan Oceanografi melansir dari kanal YoutubeKompasTv.