Alshad tak lupa menyampaikan terima kasih pada semua pihak yang sudah membantunya.
Mereka antara lain adalah Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Konservasi Keanekaragaman Hayati (KKH), Kabid Wilayah II Soreang, Bandung Zoological Garden, dan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA).
"Pak Agus Kokom yang selalu membantu saya, membimbing saya untuk segala administrasinya," ujar Alshad.
"Karena beliau pernah di Kasi Penangkaran yang di pusat, jadi saya dibimbing beliau untuk urus izinnya," kata Alshad mengisyaratkan bahwa peliharaannya itu legal.
DUKUNGAN PANJI PETUALANG
Dalam sebuah vlognya, saat mengunjungi rumah Alshad Ahmad bersama The Dream Team, Panji Petualang pun seolah mendukung apa yang dilakukan oleh Alshad Ahmad.
Saat itu, Panji membawa serta ular kobra sepanjang 4,5 meter bernama Garaga (sebelum dilepas ke alam liar) untuk dipertemukan dengan Eshan.
Dalam videonya, Panji Petualang mengungkapkan, satwa liar memang harusnya hidupnya di alam.
Tapi, bila satwa itu tidak liar atau hasil perkawinan harimau benggala di kebun bintang seperti Eshan, maka hewan itu akan sulit bertahan di alam liar.