“Langkah-langkah sudah diambil oleh tim tracing dan dinkes bahwa yang satu komplek pabrik itu ada sebanyak 500 karyawan kini sudah diliburkan. Yang dekat dengan yang positif dan meninggal dunia tersebut juga besok dilakukan diagnostik pasti dengan PCR,” kata Joni.
Tim Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur juga menjelaskan, bahwa dua pegawai Pabrik Rokok Sampoerna Rungkut Surabaya meninggal dunia akibat positif terinfeksi Covid-19.
Dengan adanya kasus tersebut, pabrik rokok tersebut disebut berpotensi menjadi klaster baru penularan virus corona ( Covid-19 ) di Kota Surabaya dan Provinsi Jawa Timur.
Saat ini, Tim Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur tengah melakukan penelusuran dan melakukan serangkaian rapid test dan juga swab pada para pegawai pabrik tersebut untuk memutus rantai penularan.
Tim Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Timur tengah melakukan penelusuran dan melakukan serangkaian rapid test dan juga swab pada para pegawai pabrik tersebut untuk memutus rantai penularan.
Selain itu, Pabrik Rokok Sampoerna Rungkut Surabaya juga sudah diminta untuk tidak beroperasi sementara.
* Positif Covid-19 di Surabaya Tembus 394 Orang
Sementara itu, hingga hari kedua penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jawa Timur tepatnya di Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik masih belum signifikan menurunkan penularan virus corona ( Covid-19 ).
Hari ini, Rabu (29/4/2020), ada tambahan sebanyak 16 kasus baru positif Covid-19 di Jawa Timur.
Tambahan kasus baru tersebut tersebar di dua di Kota Surabaya, dua di Kabupaten Sidoarjo, empat di Kabupaten Malang, satu di Kabupaten Gresik, dan dua di Kabupaten Lumajang .
“Jadi di Jawa Timur saat ini yang terkonfirmasi positif Covid-19 ada sebanyak 871 orang. Dengan yang masih ada dalam perawatan sebanyak 617 orang,” kata Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dalam konferensi pers di Gedung Negara Grahadi, Rabu malam.
Sedangkan yang PDP di Jawa Timur per hari ini ada sebanyak 2.986 orang. Dan yang sedang ada dalam pengawasan saat ini ada sebanyak 1.550 orang.