Tak Ada Warganya yang Terinfeksi Virus Corona! Negara ini Jauh-jauh Hari Sudah Lakukan Lockdown

GridHITS.ID - Seperti yang sudah kita ketahui, sebagian besar negara di dunia warganya telah terjangkit virus corona.Tahukah kamu, masih ada satu tempat yang belum terjamah oleh virus corona sama sekali.Dikabarkan sebelumnya oleh Kompas.com, hingga saat ini ada 308.474 kasus dengan 12.973 meninggal dunia.Sedangkan angka pasien yang sembuh juga bertambah yaitu menjadi 95.828.

Baca Juga: Kabar Baik! Seorang Dokter Spesialis Paru Bongkar Satu Rahasia Tangkal Virus Corona Selain Menjaga Kebersihan, Begini Penjelasan Ahli

Baca Juga: 'Disentil' Sang Suami karena Lakukan Panic Buying, Nagita Slavina Tak Mau Disalahkan: 'Sekalian Belanja Bulanan, Tapi Dikali Dua'Sudah ada 188 negara yang warganya terinfeksi oleh Covid-19 namun Benua Antartika masih aman dari virus corona.Dilansir oleh Kompas.com dari Sydney Morning Herald,disebut bahwa Benua Antartika diyakini tempat yang bebas dari infeksi virus corona.Kepala Petugas Medis di benua itu, Dr. Jeff Ayton menyebutkan bahwa tiga stasiun pos penelitian di Divisi Antartika Australia disebutkan bebas dari COvid-19.

Tiga stasiun yang dimaksud yaitu Casey, Mawson, dan Davis.Meski tak tersentuh oleh virus corona, para peneliti di Antartika melakukan lockdown sejak bulan ini hingga 9 bulan ke depan.Itu artinya, tidak ada yang boleh masuk atau keluar dari Benua Antartika.

Baca Juga: Jeritan Hati Suami Saat Andrea Dian Positif Virus Corona, Ganindra Bimo: 'Aku Nggak Siap, Nggak Sanggup'

Baca Juga: Tanaman yang Tumbuh di Indonesia Ini Disebut Ampuh Tangkal Virus Corona, Begini Penjelasan AhliOleh karena itu, mereka pun telah membatalkan berbagai rencana perjalanan yang tidak penting dengan mempertimbangkan risiko anggotanya.Ayton juga menyebutkan bahwa mereka telah mempersiapkan logistik yang dibutuhkan sejak Januari 2020, loh.Kunjungan wisata ke benua itu juga dihentikan serta mereka telah meningkatkan kemampuan medis.

Benua AntartikaBenua yang terletak di paling selatan dunia ini tak memiliki penduduk asli. Kebanyakan adalah para peneliti yang sedang bertugas.Benua tersebut menjadi tempat penelitian sejak 1 Desember 1959.

Menurut catatan Dewan Manajer Program Antartika Nasional, pada 2009, hampir 30 negara mengoperasikan lebih dari 80 stasiun penelitian di seluruh benua.Puncak datangnya para peneliti biasanya di musim panas dan mulai sepi kala musim dingin akan tiba.Selain peneliti, orang yang datang ke Benua Antartika adalah para wisatwan.

Baca Juga: Tak Ada Lagi Pesta Ultah dengan Mendiang Ashraf Sinclair, Kini BCL Tulis Pesan Menyayat Hati: 'Kalau Boleh, Aku Minta...'