"Jika sudahsuspect(WNI) dinaikkan tegak sebagai kasus positif. Seluruh pembiayaan nginap setelah kena kasusgitu ditanggung pemerintah," ungkapnya.
Namun, pihakhotlinebelum mengetahui perihal pembiayaan pengobatan bagi warga negara asing.
"Tapi saya belum paham untuk perlakuan WNA," ujarnya.
Setelah itu,pembicaraan diakhiri karena pihakhotlineperlu mendiskusikan lebih lanjut terkait warga negara asing.
Sayangnya, ketika pihakhotlinemenelepon kembali untuk memberikan jawaban telepon tidak terangkat.
"Diatelfonbalik tapi saya lagi masak dan saat saya telfon balik sibuk, pasti banyak yangtelfonsekarang," ungkap Sacha.