GridHITS.id -Inilah pengertian dan langkah mitigasi bencana yang bisa kita lakukan.
Pengertian dan langkah mitigasi bencana perlu dipelajari untuk mengantisipasi bencana.
Sehingga kita perlu mempelajari lebih lanjut soalpengertian dan langkah mitigasi bencana.
Seperti diketahui, bencana sudah menjadi bagian dari pelajaran Geografi kelas XI SMA Kurikulum Merdeka.
Pada bab tersebut kita mempelajari pengertian bencana, dampaknya bagi lingkungan.
Bencana sendiri terbagi menjadi dua yaitu alami dan non alami.
Ada bencana yang bisa diprediksi namun ada juga yang tidak bisa diprediksi.
Hingga cara menanganinya yang bisa dilakukan oleh tim khusus ataupun masyarakat.
Dampak dari bencana pun ada yang positif dan juga negatif.
Ada berbagai bencana yang biasanya terjadi di tanah air.
Baik yang secara tiba-tiba ataupun tidak, apa saja?
Baca Juga: Inilah yang Dimaksud dengan Komposisi Penduduk dalam Pelajaran Geografi Kelas XI SMA
Berbagaipengertian dan langkah mitigasi bencana:
Mitigasi Tanah Longsor
Kegiatan mitigasi bencana tanah longsor dilakukan untuk meminimalisir risiko/dampak bencana.
Kegiatan mitigasi bencana tanah longsor sebagai berikut:
a. menghindari daerah rawan bencana longsor untuk membangun permukiman,
b. mengurangi tingkat keterjalan lereng,
c. membuat terasering dengan sistem drainase yang tepat,
d. melakukan penghijauan dengan tanaman berakar dalam,
e. mendirikan bangunan berpondasi kuat,
f. penutupan rekahan di atas lereng untuk mencegah air cepat masuk, dan
g. melakukan relokasi permukiman, gedung, fasilitas umum, atau lainnya di daerah yang berpotensi terjadi tanah longsor (dalam beberapa kasus).
Baca Juga: Pengertian Migrasi atau Distribusi Penduduk dalam Buku Geografi Kelas XI SMA
Pengertian dan langkah mitigasi bencana dalam buku Geografi:
Mitigasi Banjir
Kegiatan mitigasi bencana banjir dilakukan untuk dapat meminimalisir risiko/dampak bencana. Kegiatan mitigasi bencana banjir sebagai berikut:
a. pembangunan waduk untuk mencegah terjadinya banjir,
b. pembangunan tanggul untuk menghindari banjir,
c. penataan daerah aliran sungai,
d. penghijauan (reboisasi) daerah hulu, tengah, dan hilir sungai,
e. pembangunan sistem peringatan dan pemantauan,
f. sepanjang bantaran sungai tidak dijadikan lahan pembangunan, dan
g. pembersihan sampah dan pengerukan endapan sungai dilakukan secara berkala.
Mitigasi Kekeringan
Baca Juga: Pengertian Sumber Daya Manusia Mulai dari Mikro hingga Makro
Kegiatan mitigasi bencana kekeringan dilakukan untuk dapat meminimalisir risiko/dampak bencana.
Kegiatan mitigasi bencana kekeringan sebagai berikut:
a. pembangunan waduk untuk mencegah terjadinya defisit air di musim kemarau,
b. reboisasi hutan untuk mencegah terjadinya kekeringan,
c. penghijauan di area permukiman warga maupun di jalan besar,
d. pemantauan penggunaan teknologi,
e. membangun atau melakukan rehabilitasi terhadap jaringan irigasi,
f. memelihara dan melakukan rehabilitasi terhadap konservasi lahan maupun air, dan
g. melakukan sosialisasi untuk penghematan air.
Nah itu diapengertian dan langkah mitigasi bencana, selamat belajar!
Baca Juga: Contoh Ragam Konflik Kelompok Sosial yang Umum Terjadi di Tengah Masyarakat Luas