GridHITS.id -Kasus penembangan Brigadir J memang tengah menjadi pembicaraan hangat publik selama sepekan terakhir.
Kini,Irjen. Pol. Ferdy Sambo telah ditetapkan sebagai tersangka utama usai berbagai skenarionya membuat bingung publik.
Salah satu pihak yang ikut terjerat adalah keluarga dariwanita yang sempat diduga sebagai kekasih Ariel NOAH beberapa tahun lalu.
Ia adalah Seali Syah yang namanya beberapa waktu lalu juga ramai dibicarakan.
Saeli disebut sebagai kuasa hukum dalam kasus mendiang Laura Anna dan Gaga Muhammad.
Kini, bukan terkait kasus hukum yang sedang dibelanya, rumah tangga Saeli Syah disebut mengalami goncangan.
Sempat keras suarakan terkait kasus Laura Anna, Seali kena rujak netizen karena tak angkat bicara terkait kasus penembakan Brigadir J.
Terlebih diketahui, hal tersebut berkaitan dengan nasib sang suami yangharus kehilangan jabatanyang selama ini diembanya.
Ia adalahBrigjen Pol Hendra Kurniawan sedang diperbincangkan karena kini dirinya dinonaktifkan imbas kasus tewasnya Brigadir J .
Mengenai hal tersebut, akhirnya Seali angkat bicara bila dirinya sangat mau berikan fakta terkait kasus yang tengah ramai tersebut.
Hal tersebut disampaikan Seali Syah di media sosial Instagram pribadinya @sealisyah.
Namun, hal tersebut tak bisa langsung ia suarakan lantaran ia menunggu pihak Ferdy Sambo menyelesaikan prahara tersebut.
"Mau, aku mau speak up.. tapi dari pihak kuasa hukum Pak FS meminta waktu 1-2 hariii untuk Pak FS sendiri yang akan 'menyelesaikan' dan hari ini kedua tapi belum masuk hitungan 2x24 jam. Jadi kita tunggu ya," ujarnya.
Tak berhenti disitu, ia menyebutkan bila dirinya tak angkat bicara hal tersebut lantaran sang suami Brigjen Hendra Kurniawan mendapat teguran.
"Soalnya di status yang aku tulis terakhir sih di bilangnya aku melakukan perlawanan. *menyelesaikan nasib dari para anggota yang sebenernya turut jadi 'korban' skenario Pak FS," lanjutnya.
Melansir Sosok.ID sebelumnya,Brigjen Hendra Kurniawan diduga merupakan sosok yang menghalangi keluarga Brigadir J membuka peti mati jenazah.
Brigadir J, seperti yang diketahui, tewas dalam penembakan yang terjadi di kediaman Kadiv Propam Ferdy Sambo, yang saat ini jabatannya telah dicopot.
Keluarga menilai, bukan hanya jabatan Ferdy Sambo yang perlu dicopot, jabatan Brigjen Hendra Kurniawan pun harusnya ditanggalkan.
Adapun Brigjen Hendra Kurniawan merupakan Karopaminal Divisi Propam Polri.
Kompas.com sebelumnya memberitakan bilaHendra disebut melakukan penekanan terhadap pihak keluarga untuk tak membuka peti jenazah Brigadir J.
Menurut keluarga Brigadir J, Hendra juga sempat memberikan perintahyang terkesan mengintimidasi mereka.
“Datang ke kami sebagai Karo Paminal di Jambi dan terkesan intimidasi keluarga almarhum dan memojokkan keluarga sampai memerintah untuk tidak boleh memfoto, tidak boleh merekam.
Tidak boleh pegang HP, masuk ke rumah tanpa izin langsung menutup pintu," kata kuasa hukum keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.
Sikap Karo Paminal itu dinilai tidak mencerminkan perilaku Polri sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.
Terkait pemberitaan tersebut, Seali melampirkan bukti bila sang suami tak melakukan hal tersebut yakni penekanan untuk tak membuka peti jenazah.
Sebelumnya, Brigjen Hendra disebutkan terbang ke Jambi dan tak memperbolehkan keluarga membuka peti jenezah.
Melalui media sosialnya, Seali mengunggah video sang putra pada tanggal 9 Juli 2022 pukul 18.08 WIB.
Dalam video tersebut nampak sang putra tengah bercanda dengan seorang pria yang disebut sebagai Brigjen Hendra.
Dengan tegas Seali mengibarkan tagar #korbanskenarioFS.
"Jadi gimana konsepnya?? Suami saya ke Jambi anter jenazah dan larang buka peti? Lahh ini ada lagi bercanda ama anaknya, apalagi Hoaxnya?," ujar Seali.
Terakhir, ia menyebutkan bila suaminya adalah korban dari skenario Ferdy Sambo seperti anggota lain yang di periksa.
"Suami saya adalah KORBAN dari skenario Pak FS sama seperti banyaknya anggota lain yang diperiksa," tutupnya.
Dipostingan lain, Seali menyampaikan bila sepatu yang digunakan sang suami tak seperti video yang beredar hanya berwarna hitam tak ada garis putih sedikitpun.
Sebelumnya, kala berita sang suami meledak, Seali Syah ikut angkat bicara melalui Instagram Stories akun pribadinya @sealisyah.
Ia mengunggah foto sang suami dan menuliskan kalimat yang memberikan dukungan.
"Jangan fokus kepada hal negatif, fokuslah pada hal positif dan kamu akan berkembang," ujarnya.
Tak hanya itu, ia juga memastikan bila kebenaranterkait kasus sang suamiakan terkuak seiring dengan perjalanan waktu.
"Satu hal yang kami tau, waktu Tuhan pasti yang tebaik. Nanti akan ada waktunya fakta terkuak. Disaat seperti ini, kami sembari mencari tahu mana teman dan mana yang cuma aji mumpung.
"Karna sehebat apapun kamu berbuat baik pasti hal buruk akan mampir. Tapi itu tak menyurutkan langkah kami untuk selalu berusaha melakukan yang terbaik," tutup Seali Syah.
Sebagai tambahan informasi, Seali Syah di masa lalu sempat membuat heboh usai fotonya memeluk mesra Ariel NOAH.
Bukan kekasih, ternyata Seali Syah dan Boriel memiliki ikatan keluarga sebagai saudara.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul"Profil Brigjen Hendra Kurniawan, Karo Paminal yang Dinonaktifkan karena Kasus Kematian Brigadir J", dan Sosok.ID berjudul"Brigjen Hendra Kurniawan, Sosok yang Larang Buka Peti Mati Brigadir J Rupanya Pimpinan Kasus Tewasnya 6 Pengikut Habib Rizieq"