GridHITS.id - Penggemar sepakbola pasti kenal dengan pelatih sepakbola terkenal ini.
Dialah Benny Dollo yang terkenal berdarah dingin menangani klub ataupun timnas.
Sayangnya, kini Benny Dollo harus meringkuk sendirian melawan penyakit ganas dan komplikasinya.
Tak ada satu pun keluarga yang menunggui ataupun ikut mengawasi perawatan sang pelatih.
Kabar ini jelas sangat memprihatinkan pada pelatih yang sudah memasuki usia senja ini.
Benny Dollo sendiri lahir pada22 September 1950.
Ia sempat melatih timnas Indonesia dalam dua periode.
Sayangnya, torehan prestasinya di ajang timnas cenderung biasa.
Di level klub, prestasinya sudah cukup lumayan, salah satunyamelatih Arema Malang di Divisi Utama Liga Indonesia,lalu menjuarai Divisi Satu (2004) dan Copa Dji Sam Soe (2005, 2006). Sebelumnya ia juga pernah cukup sukses melatih Persita Tangerang.
BENNY DOLLO SAKIT
Kabar kurang baik dialami mantan pelatih Tim Nasional Sepakbola Indonesia, Persita Tangerang dan Persija Jakarta.
Pria bertubuh tambun itu kini jatuh sakit.
Berdasarkan lansiran TribunManado,saat ini ia tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum (RSU) Tangerang Selatan sejak Sabtu (2/7/2022) kemarin.
Benny Dolly dirawat akibat kompilkasi penyakit yang dideritanya.
Salah satu pelatih terbaik Indonesia itu kini dirawat di rumah sakit seorang diri, tanpa didampingi anggota keluarga.
Pihak keluarga Coach Bendol dikabarkan sulit dihubungi pihak Rumah Sakit.
Hal itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Medis RSU Tangsel, Taufik Dipa Sempana.
"Pasien atas nama Benny Dollo (71) sudah kita lakukan tindakan sejak masuk perawatan, tapi yang bersangkutan enggak ada yang mendampingi sejak kemarin," ujar Taufik Dipa Sempana saat diwawancarai Wartakotalive.com, Senin (4/7/2022).
Baca Juga:Yuk Kembangkan Kreativitas Sambil Bekerja di Rumah Selama Pandemi
Lanjut Taufik mengatakan, pihaknya telah mencoba menghubungi keluarga dari Benny Dollo.
Tapi hingga saat ini belum mendapat respon ataupun jawaban.
"Pihak keluarga sudah kita hubungin dari kemarin, tapi enggak nyambung, gak ada respon," kata dia.
"Jadinya, beliau diarawat seorang diri saja dan tidak ada yang menunggu," sambungnya.
Taufik juga menjelaskan, tidak adanya pihak keluarga yang mendampingi pelatih yang akrab disapa Couch Bendol tersebut,
menyebabkan pihaknya sulit untuk melalukan komunikasi.
Pasalnya, setiap tindakan yang dilakukan oleh pihak RSU Tangerang Selatan terhadap Bendol, membutuhkan persetujuan keluarga.
Oleh karena itu, pihak RSU Tangerang Selatan pun terpaksa menunda beberapa tindakan yang dapat dilakukan lebih dulu.
Kini, pihak rumah sakit hanya merawat dan menangani Benny Dollo sesuai dengan kondisi terkini. "Yang jadi masalah, kita mau melakukan tindakan transfusi, dan lainnya tidak tau harus komunikasinya dengan siapa, karna keluarga sama sekali enggak ada yg nungguin," tuturnya.
"Karna kita setiap tindakan itu kan harus butuh persetujuan keluarga, tapi akhirnya kita pending dulu, jadi kita ambil tindakan sesuai kondisi pasien saja," terangnya.
Ia pun menjelaskan, komplikasi penyakit yang diderita Benny Dollo tersebut mulai dari pendarahan pada lambung hingga penurunan fungsi ginjal dan hati.
Eks pelatih Tim Nasional Indonesia tahun 2008-2010 tersebut dilarikan ke rumah sakit, lantaran mengalami kondisi sesak nafas, mengalami Buang Air Besar (BAB) dan batuk berdarah, serta terkonfirmasi positif Covid-19 bergejala berat.
"Penyakit yang dialami pasien Benny Dollo ini kompleks banget, selain pendarahan pada lambung, juga ada penurunan fungsi Ginjal, fungsi hati, darah tinggi, dan memiliki penyakit parkinson," ungkapnya.
"Kompleksnya penyakit yang dialami pasien ini diketahui setelah dilakukan dengan pengecekan laboratorium," imbuhnya.
Benny Dollo pun kini ditangani oleh tim dokter yang terdiri dari 4 dokter spesialis, yakni dokter spesialis paru, dokter spesialis anastesi, dokter spesialis penyakit dalam, dan dokter spesialis saraf.
Hal tersebut dilakukan, guna memantau kondisi kesehatan Bendol, sesuai dengan penyakit yang dideritanya.
"Saat ini beliau ditangani empat dokter sekaligus, jadi beliau sudah ditangani tim dokter, bukan hanya 1 dokter lagi saja," jelas Taufik Dipa Sempana.
Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Ingat Coach Benny Dollo? Alami Komplikasi, Kini Dirawat di RS Sendirian Tanpa Didampingi Keluarga