Tak Seindah yang Dibayangkan, Jadi Incaran Pria karena Kemolekan Tubuhnya, Wanita Pemilik Payudara Besar Ini Justru Mengaku Seumur Hidupnya Menderita, Kerap Rasakan Nyeri hingga Tak Ada Pakaian Dalam yang Muat

Sabtu, 14 Mei 2022 | 06:00
medicalnewstoday.com

Ilustrasi payudara sakit

GridHITS.id-Sebagian besar pria menyukai wanita berdada besar karena dilihat lebih seksi dan menggoda.

Sayang, tidak semua wanita menikmati bila dirinya memiliki payudara besar.

Ada banyak hal yang mengganggu, bahkan untuk sekedar mencari ukuran bra yang cocok pun sulitnya bukan main.

Bahkan, ia juga harus menahan nyeri bertahun-tahun akibat payudaranya yang besar.

Memiliki payudara yang besar terkadang menjadi impian beberapa wanita, sehingga banyak yang rela melakukan operasi untuk memperbesar bagian ini.

Namun, kenyataanya tak selalu memiliki payudara yang besar itu adalah keuntungan, pasalnya wanita ini justru merasa tersiksa karena memiliki payudara yang sangat besar.

Melansir Eva.vn wanita tersebut adalah Mika Hoshima, wanita asal Jepang yang populer karena memiliki payudara super besar.

Dirinya terkenal setelah memposting foto cosplaynya di 9Gag dan Tiwtter.

Banyak orang takjub karena payudaranya yang ukurannya tak masuk akal.

Baca Juga:Bertahun-tahun Tak Terlacak! Penyidik Terkejut Temukan 13,5 Ton Emas dan Uang 525 Triliun di Bunker Rumah Koruptor

Diketahui bahwa payudara milik Mika Hoshima mencapai 120cm sehingga dia harus memakai bra khsus yang tidak dijual di toko umum.

Meskipun usianya sudah 35 tahun lebih, Mika masih sering berpartisipasi dalam klub cosplay.

Twitter/Kolase
Twitter/Kolase

Mika Hoshima memiliki payudara super besar.

Selain itu dia dengan cepat terkenal karena memiliki payudara yang sangat besar, selain itu penampilannya masih terlihat cukup muda.

Namun di balik penampilannya dengan payudara yang sangat besar, ternyata Mika memiliki keluhannya tersendiri.

Payudaranya dikatakan memiliki ukuran yang tidak normal, sehingga Mika memiliki masalah sering kesulitan dalam bergerak.

Selain itu dia juga kerap merasakan rasa sakit pada bagian bahu dan punggungnya.

Suatu ketika, dia juga pernah merasakan tertekan, dan rendah diri, karena banyak orang sering memperhatikan bagian dadanya ketika di luar.

Sementara itu, berdasarkan penuturan dokter mengatakan bahwa Mika memiliki masalah besar di masa depan.

Sebagai contoh supermodel Inggris Kelly Brook yang harus membentuk kembali tulang belakangnya karena payudaranya terlalu besar, sehingga memberi tekanan pada kerangkanya.

Baca Juga:Bukan Duit, Hanya Bermodalkan ini Pria Jakarta Berhasil Tipu Mentah-mentah 80 Janda untuk Berkencan di Hotel

Berat dada dikatakan bisa mempengaruhi saraf di daerah leher dan tulang belakang yang menyebabkan ligamen meregang pada posisi ini.

Karena itu beberapa wanita yang memiliki payudara besar dari biasanya akan menderita sindrom nyeri punggung kronis.

Mereka juga condong ke depan, menghasilkan skoliosis yang menyebabkan sakit leher.

Penyebab utama rasa sakit adalah karena sistem muskuloskeletal, tubuh di pengaruhi ketika beba dada sangat besar sehingga pusat gravitasi tulang berubah.

Dalam jangka panjang ini akan menyebabkan tonjakan pada disk, nyeri sendi, dan masalah belakang lainnnya.

Masalah ini juga memberikan peringatan pada wanita yang ingin melakukan operasi perbesaran payudara untuk berpikir dan hati-hati.

Karena tak hanya mempengaruhi kondisi kesehatan, postur tubuh juga akan berubah karena membawa beban yang sangat berat di depan.

Menurut Journal of Cosmetic and Orthopaedic Surgery, mengklaim bahwa seorang wanita dengan payudara besar memiliki harapan hidup hingga 5 tahun jika tidak menyusut.

Baca Juga: Tak Pernah Tersorot Calon Ayah dari Anaknya, Ratu FTV Tanah Air Ini Ternyata Dulu Sempat Dinikahi Pengusaha Migas Kaya Raya Namun Akhirnya Bercerai, Perihal Anak pun Jadi Sorotan

Artikel ini telah ditulis di Intisari Online dengan judul :Punya Payudara Terlalu Besar Hingga 120 Cm, Wanita Jepang Ini Justru Merasa Tersiksa Kerap Rasakan Sakit Pada Bagian Ini

Tag

Editor : Rachel Anastasia Agustina

Sumber intisari