GridHITS.id -Hijab kini menjadi fashion item yang banyak digandrungi para muslimah.
Tak hanya untuk menutup bagian kepala dan rambut, hijab ternyata juga bisa menjadi pelengkap fashion yang menarik.
Warna-warna hijab favorit setiap tahun mengalami perubahan.
Jika tahun lalu warna nude yang terkesan simpel jadi kesukaan, tahun ini tampaknya berbeda.
Deretan hijab warna-warni diprediksi akan mewarnai pasaran fashion muslim.
Warna-warna baru yang lebih ceria dan enerjik ini menandai munculnya semangat serta harapan baru sepanjang 2022.
Dalam memadupadankan hijab dengan outfit, biasanya orang cenderung memilih warna senada.
Meski berbeda, hijab tersebut masih dalam satu gradasi atau turunan warna dengan outfit yang dikenakan.
Ini membuat seorang pengguna hijab harus memiliki lebih dari satu item hijab saja. Sebab, setiap ganti outfit, warna hijab pun akan mengikuti.
Untuk para pecinta hijab kekinian, Lozy bisa menjadi salah satu brand lokal yang direkomendasikan.
Meluncurkan 60 varian warna dalam satu koleksi, Lozy menjadi pelopor daily hijab wear terlengkap.
"Kebutuhan setiap wanita muslimah itu berbeda-beda tergantung style setiap orang. Orang lebih suka warna basic kah atau warna-warna terang kah.
Gimana skintone orang Indonesia juga bermancam-macam dan tiap skintone juga mempengaruhi warna yang lebih cocok pada pemakaian hijab," ungkap Andesni Hirda Putri owner Lozy.
Ia menuturkan, alasan Lozy menyediakan banyak warna supaya orang memiliki pilihan yang disesuaikan dengan kebutuhannya. Sehingga akan mempermudah para customer, supaya tidak perlu mencari warna yang mereka butuhkan di tempat lain.
"Style yang beragam juga jadi pertimbangan untuk provide warna sebanyak itu, agar bisa mix and match lebih leluasa jika pilihan hijabnya beragam. Memang kebutuhan costumers selalu jadi prioritas kami dalam penentuan rilis produk dan warna," jelasnya.
Brand fashion muslim yang berdiri sejak 2015 ini bisa mengeluarkan beberapa shade dalam satu tone. Warna pink misalnya, Lozy akan mengeluarkan sederet koleksi hijab dengan gradasi warna yang berbeda-beda.
Menurut Andes, Lozy tidak ingin mengeluarkan warna-warna basic dan best seller saja. Lozy berusaha melihat lebih dekat bagaimana keinginan costumers, yakni memiliki pilihan warna yang variatif. Dari segi produksi pun, Lozy juga mampu untuk provide warna sebanyak itu.
Dengan pilihan warna sebanyak itu, Lozy ingin menjadi pilihan dalam melengkapi koleksi hijab setiap orang. Dari bahan yang nyaman, lalu warna yang lengkap. Menarik orang-orang untuk menambah koleksi dari satu model hijab mereka.
Lozy sendiri dikenal memiliki kesan tone yang manis, dari segi aura, pemilihan warna dalam hijab dan outfit yang feminine, hingga store yang bernuansa pastel.
Terinspirasi dari wanita muslim yang dikenal selalu menebar kebaikan, Lozy ingin menjadi bagian dari perjalanan para wanita muslim tersebut.
Bahan yang dipilih Lozy juga merupakan bahan premium. Tidak hanya sekedar menyediakan hijab persegi dan pashmina, Lozy juga mengeluarkan beberapa model hijab yang variatif.
“Model dari hijab setiap orang pun berbeda-beda. Dalam kesehariannya ada yang lebih senang pakai hijab instan, hijab bentuk persegi, atau hijab pashmina. Lozy, dalam memenuhi kebutuhan trend tersebut juga banyak mengeluarkan model hijab lengkap. Untuk hijab instan Lozy punya bergo, pashmina instan, bahkan hijab persegi instan,” kata Andesni.
Ia mengungkapkan, untuk menjadi pelopor daily hijab di Indonesia, Lozy akan terus melengkapi dari segi model hijab, kelengkapan warna, juga bahan yang premium yang menjadi kekuatan untuk bersaing di pasar fashion muslim Indonesia.
"Kami awalnya hanya menjual produk hijab, dengan perkembangan pasar serta melihat kebutuhan dari muslim fashion, Lozy kini melengkapi produk hijab dengan produk outfit hingga mukena yang disesuaikan dengan kebutuhan dalam keseharian wanita muslim," pungkasnya.
Sekadar informasi, Lozy yang berawal dari Tasikmalaya sudah memiliki offline store di Bandung, dan akan hadir di Jakarta beberapa kota besar di Indonesia.