GridHITS.id - Kadang hidup seseorang sulit diprediksi.
Hanya Tuhanlah sang pemilik takdir yang berkuasa atas perjalanan hidup seseorang.
Dulu, aktor tampan ini sangat terkenal dan kaya raya.
Namun, kini namanya menghilang dan banyak dilupakan orang.
Artis ini sempat mewarnai dunia hiburan dan menjadi bintang film.
Sayang, gaya hidupnya yang tak sehat membuatnya terjerumus ke dalam dunia hitam.
Akibatnya, ia pun kini menderita sampai akhir hayat.
Jupiter Fortissimo juga mengutarakan niatnya untuk meminang seorang wanita bernama Widuri Agesty pada tahun 2016 lalu.
Sayangnya, belum sempat lakukan pinangan, Jupitter Fortissimo sudah ditangkap polisi karena kasus narkoba.
Melansir dari Kompas.com via GridHot.id, Jupiter Fortissimo ditangkap terkait kasus narkoba pada Mei 2016 dan menjalani hukuman penjara selama dua tahun.
Dia dinyatakan bebas dari penjara pada 27 Juli 2018.
Setelah semua hal yang terjadi padanya, bagaimana kabar terbaru Jupiter Fortissimo?
Melalui unggahan video di akun youtube TRANS TV Official, Jupiter Fortissimo mengaku dirinya seorang tulang punggung keluarga.
Jupiter Fortissimo juga mengaku dirinya sekarang jatuh miskin.
"Kalau jatuh miskin juga memang sebelum dipenjara," ucap Jupiter Fortissimo saat menjadi bintang tamu di acara Brownis.
"Tapi bener, pas keluar dari situ (penjara), kita kehabisan telor, kehabisan apa-apa, dan gua gak bisa telpon siapa-siapa, ya pake bumbu (micin) itu. Eh ternyata enak, loh!" jelas Jupiter Fortissimo.
Sementara itu dilansir dari Kompas.com, polisi kembali menangkap artis Jupiter Fortissimo terkait penyalahgunaan narkotika jenis sabu.
Kali ini, dia ditangkap bersama rekannya, Eko Agus Iswanto, di sebuah indekos di kawasan Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Senin (11/2/2019) lalu.
Jupiter pernah ditangkap terkait kasus narkoba pada Mei 2016 dan menjalani hukuman penjara selama dua tahun. Ia dinyatakan bebas dari penjara pada 27 Juli 2018.
Polisi menggeledah indekos tersebut.
Jupiter terbukti menyimpan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 0,47 gram di tempat kacamata yang disimpan di laci meja di kamar lantai empat.
Eko terbukti menyimpan narkotika jenis sabu seberat 2,04 gram di saku celana.
Polisi juga mengamankan barang bukti lainnya, yakni satu alat isap tembakau (cangklong), dua alat isap sabu (bong), dua telepon genggam, uang senilai Rp 300.000, dan dua buah korek api gas.
Berdasarkan pengakuan Jupiter, dia menggunakan sabu untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Ia baru mengonsumsi sabu sebanyak dua kali sebelum ditangkap polisi.
"Menurut pengakuannya, motif menggunakan narkotika untuk daya tahan tubuh, inilah yang kadang salah kaprah.
Kalau daya tahan biar kuat, ya makan buah, minum vitamin C, dan olahraga," kata Argo.