Semua ASN Perlu Tahu, ini Pidato Presiden Jokowi di Rapat Paripurna DPR Soal Kenaikan Gaji PNS

Selasa, 24 Agustus 2021 | 12:46

Jokowi

GridHITS.id - Belum lama ini Presiden RI Joko Widodobaru saja RUU APBN 2022 di Rapat Paripurna Pembukaan Masa Persidangan I DPR, Senin (16/8/2021).

Dalam pidatonya, Jokowi tidak menyinggung soal kenaikan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) tahun depan.

Jokowi memang ebih terfokus untuk menjelaskan secara singkat target belanja negara dan pendapatan negara.

Mengutip Kompas.com pun, dari semua target yang direncakanakan, tak sedikit pun kenaikan gaji PNS dibahas.

Dalam Buku Nota Keuangan, Rp 266,4 triliun miliar dialokasikan untuk belanja pegawai khusus kementerian/lembaga tahun depan.

"Pada tahun 2022, anggaran untuk belanja pegawai K/L dialokasikan sebesar Rp 266.413 miliar," sebut salinan Buku Nota Keuangan dan RAPBN 2022, Senin (16/8/2021).

Baca Juga: Cara Cek Saldo BP Tapera PNS Aktif, Bisa Dilakukan Secara Online

Adapun anggaran tersebut digunakan untuk pembayaran gaji dan tunjangan kinerja bagi para aparatur negara sesuai dengan capaian reformasi birokrasi dari masing-masing K/L.

Pemerintah juga menyebut, belanja pegawai merupakan salah satu perwujudan komitmen pemerintah dalam memperhatikan kesejahteraan aparatur negara sekaligus sebagai instrumen strategis untuk mendorong produktivitas dan kinerja.Tahun depan, kebijakan belanja pegawai pun diarahkan untuk empat poin.

Salah satu poinnya adalah peningkatan profesionalisme, integritas, dan produktivitas pegawai dalam memberikan pelayanan publik.

"Lalu, pengendalian belanja dengan tetap mempertahankan daya beli dan konsumsi aparatur negara,

melanjutkan pelaksanaan reformasi birokrasi dalam rangka peningkatan layanan kepada masyarakat, dan peningkatan efisiensi belanja pegawai seiring dengan kebijakan digitalisasi," sebut buku tersebut.

Baca Juga: Kapan Tanggal Gajian PNS? Temukan Jawaban Berikut Besarannya di Sini

Jika dilihat lebih detail, target belanja pegawai tahun 2022 mendatang lebih besar dibanding target tahun ini.

Begitu pun lebih besar dari realisasi tahun 2019.

Mengacu buku yang sama, outlook belanja pegawai tahun 2022 secara keseluruhan mencapai Rp 426,76 triliun.

Outlook ini lebih tinggi dibanding tahun 2021 yang sebesar Rp 399 triliun.

Jika dibandingkan tahun 2020 dan tahun-tahun sebelumnya, realisasi belanja pegawai selalu mengalami kenaikan setiap tahun.

Pada tahun 2020, realisasi belanja pegawai sebesar Rp 380,5 triliun, tahun 2019 Rp 376 triliun, tahun 2018 Rp 346,8 triliun, dan tahun 2017 Rp 312,72 triliun.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Anggaran (DJA) Kementerian Keuangan, Isa Rachmatarwata memang belum membahas secara detail rencana kenaikan gaji PNS untuk tahun depan.

Isa mengimbau untuk lebih dulu mengikuti lebih lanjut pidato presiden mengenai Nota Keuangan dan RAPBN Tahun 2022 hari ini.

Baca Juga: Berapa Jumlah Gaji Pensiunan PNS? Termasuk Pensiunan Pokok Janda atau Duda PNS

Jika dilihat lebih detail, target belanja pegawai tahun 2022 mendatang lebih besar dibanding target tahun ini.

Begitu pun lebih besar dari realisasi tahun 2019.

Dikuti pula dengan tahun-tahun selanjutnya.

Mengacu buku yang sama, outlook belanja pegawai tahun 2022 secara keseluruhan mencapai Rp 426,76 triliun.

Outlook ini lebih tinggi dibanding tahun 2021 yang sebesar Rp 399 triliun.

Jika dibandingkan tahun 2020 dan tahun-tahun sebelumnya, realisasi belanja pegawai selalu mengalami kenaikan setiap tahun.

Baca Juga: Pendaftaran CPNS 2021 Diundur, Pahami Lagi Alur Portal SSCASN!

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pidato di DPR, Jokowi Tak Bahas soal Kenaikan Gaji PNS Tahun Depan

Tag

Editor : Saeful Imam

Sumber Kompas