Mengenal KIPI Vaksin AstraZeneca, Mulai Nyeri Otot , Mual Hingga Bengkak

Selasa, 24 Agustus 2021 | 13:30
kompas.com

KIPI (kejadia ikutan pasca imunisasi) vaksin AstraZeneca

GridHITS.id - Sudahkah anda divaksin?

Sampai hari ini pemerintak masih menggalakkan program vaksinasi agar merata bagi sleuruh rakyat Indonesia.

Mengutip Kompas.com, di Indonesia sendiri sudah tersedia 6 jenis vaksin yakni Sinovac, AstraZeneca, Sinopharm, Moderna, Pfizer dan Novavax.

Namun sampai hari ini yang paling banyak digunakan adalah Sinovac dan AstraZeneca.

Mesi begitu, Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau dikenal awam dengan efek samping setelah vaksinasi masih terus menjadi polemik di masyarakat.

Masih banyak berita simpang siur yang beredar di masyarakat dan belum tentu kebenarannya.Salah satunya KIPI untuk produk vaksin Covid-19 yang dikembangkan AstraZeneca.

Baca Juga: Pentingnya Mengenal JAKI Sertifikat Vaksin Sebagai Layanan Aduan

Terbaru, KIPI yang dialami empat orang warga Sulawesi Utara setelah mendapat vaksinasi AstraZeneca berbuntut pada terbitnya penghentian sementara vaksin AstraZeneca oleh otoritas setempat.Lantas seberapa parahkah efek samping atau KIPI dari vaksinasi Covid-19 AstraZeneca ini?

Menanggapi hal ini, Ketua Komisi Nasional KIPI (Komnas KIPI), Prof Dr dr Hindra Irawan Satari membenarkan adanya laporan efek samping vaksin AstraZeneca dari Komda KIPI Sulawesi Utara.

Kami sudah menerima (laporan) KIPI dari Komda Sulawesi Utara, tentang adanya subjek yang menggigil, demam dan pegal, sehingga terbit surat Kepala Dinas Kesehatan Sulawesi Utara untuk pemberhentian vaksin," kata Hindra dalam konferensi pers yang diselenggarakan KPCPEN dan ditayangkan FMB9ID_IKP, Selasa (30/3/2021).Kendati demikian, masyarakat diminta tidak perlu khawatir atau takut hanya karena kejadian ini. Sebab, hal ini sudah dikaji oleh para ahli untuk mengevaluasi apa yang terjadi."Setelah Komda KIPI mengkaji dan menginvestigasi bersama Badan POM, Kemenkes, WHO, dan UNICEF, ternyata reaksinya termasuk ringan," jelasnya.

Keamanan vaksin AstraZeneca (AZD 1222) Dalam keterangan resmi terbaru Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang telah menghimpun semua dari pihak-pihak terlibat, menyatakan bahwa secara keseluruhan, pemberian vaksin AZD 1222 dua dosis dengan interval 4-12 minggu pada total 23.745 subjek aman dan dapat ditoleransi dengan baik.

Baca Juga: Begini Cara Cek Sertifikat Vaksin dengan Mudah, Cukup Pakai Handphone!

"Kejadian samping (advers events/AE) pada pemberian vaksin AZD 1222 lebih banyak dibandingkan pada kelompok kontrol (MenACYW/Salin) dan umumnya merupakan AE ringan dan sedang," tulis Kemenkes.

Berikut beberapa kejadian efek simpang yang banyak dilaporkan setelah mendapatkan vaksinasi Covid-19 AstraZeneca (AZD 1222).

1. Efek simpang lokal Kejadian efek samping lokal pada tempat penyuntikan menjadi yang paling sering dilaporkan dalam 7 hari pemberian vaksin, yaitu sekitar 63,7 persen.

Efek samping lokal itu di antaranya sebagai berikut:Nyeri sekitar 54,2 persen Panas sebanyak 17,7 persen

Kemerahan sebanyak 14.0 Persen Gatal sekitar 12,7 persen Bengkak sekitar 10.0 persen

2. Efek simpang solicited systemic

Berikut adalah kelompok efek simpang solicited systemic yang paling sering dilaporkan dalam 7 hari pemberian vaksin AstraZeneca.

Fatigue atau kelelahan sekitar 53,1 persen

Sakit kepala sekitar 52,6 persen

Nyeri otot sebanyak 44,0 persen Malaise sekitar 44,2 persen

Baca Juga: Cara Memperbaiki Data Sertifikat Vaksin yang Salah dengan Dua Cara

Demam sekitar 33,6 persen

Meriang sebanyak 31,9 persen

Nyeri sendi sekitar 26,4 persen Nausea atau mual, sebanyak 21,9 persen Muntah sekitar 1,7 persen

3. Efek simpang lain

Disebutkan pula ada efek simpang yang dinyatakan terkait dengan pemberian vaksin AstraZeneca adalah pyrexiac (demam) dan myelitis transversa.

Untuk diketahui, mielitis transversa adalah peradangan pada satu bagian saraf tulang belakang.

Kondisi ini ditandai dengan rasa nyeri, kebas atau mati rasa, tungkai atau lengan terasa lemah, serta gangguan buang air kecil dan buang air besar.

Serta, tidak ada laporan efek samping antibody dependent enhancement (ADE) dari 4 studi klinik vaksin AZD 1222.

"Tidak ada kematian yang dinyatakan terkait dengan pemberian vaksin AZD 1222 (AstraZeneca)," tegas Kemenkes.

Baca Juga: Begini Cara Mudah Cek NIK di Pedulilindungi Lewat HP dan Laptop

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul KIPI Vaksinasi AstraZeneca Disebut Ringan, Ini 3 Jenis Efek Sampingnya

Editor : Saeful Imam

Sumber : kompas

Baca Lainnya