GridHITS.id -Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang berlangsung pada tanggal 3 hingga 20 Juli 2021 memang memiliki kebijakan tertentu.
Seperti halnya pelaku usaha yang membatasi waktu dan kegiatan operasional.
Pedagang boleh membuka usahanya, tetapi tidak diperbolehkan untuk makan di tempat.
Dalam pelaksanaannya, petugas satuan polisi pamong praja atau satpol PP diharapkan untuk ikut membantu dalam penegakan ini.
Namun, baru-baru ini viral video seorang petugas satpol PP yang meminta tukang tambal ban untuk tidak melayani pelanggan.
Melansir dari akun instagram @viralwarganet, memperlihatkan para petugas satpol PP yang sedang melakukan penegakan terhadap kebijakan PPKM.
Pada video tersebut, petugas satop PP mendatangkan warung tambal ban dan memperingatkan tukang tambal ban yang sedang melayani pelanggannya.
Sambil mendekati tukang tambal ban, petugas satpol PP tersebut mengingatkan.
"Mulai hari ini sampai tanggal 20," ujar satpol PP dengan tegas.
Namun, satpol PP tersebut belum selesai memperingatkan tukang tambal ban tersebut.
"Tidak ada melayani kecuali online," sambungnya.
Peringatan dari satpol PP tersebut justru tidak disanggupi oleh tukang tambal ban tersebut.
Dirinya justru balik menanyakan kepada petugas satpol PP yang sambil berjalan menjauhi warung tersebut.
"Lah, tambal ban online Pak?," tanya tukang tambal ban tersebut.
Instruksi yang diberikan oleh satpol PP tersebut memang dirasa kurang jelas untuk diterapkan.
Pasalnya, untuk tukang tambal ban tidak mungkin jika melayani dengan cara online.
Setelah video tersebut beredar, justru mencuri perhatian warga dengan menuliskannya di kolom komentar.
"Sekali sekali mereka itu disuruh razia online," komentar @adityakesumaperdana.
Tak hanya itu saja, banyak yang menanyakan pendidikan dari seorang satpol PP ini.
"Itu petugasnya ngigo apa gk pernah sekolah?? Masa tambal ban online." komentar @mae.hasan.
Bahkan netizen juga ada yang mengira sang bapak sedang melakukan adegan komedi.
"Bapaknya lagi Stand up," komentar @gatodtrihastomo.