Begitu Mulia! Ternyata Ini Warisan Mendiang Syekh Ali Jaber yang Ia Berikan pada Anak-anaknya dan Bahkan Jauh Lebih Bernilai dari Harta Kekayaan, Al Hasan: 'Kalau Harta Nggak Dibawa ke Akhirat'

GridHITS.id -Bukan berupa harta, ternyata inilah dia warisan Syekh Ali Jaber yang diberikan kepada anak-anaknya.

Pada pertengahan Januari (14/1) lalu, masyarakat tanah air digegerkan dengan meninggalnya pendakwah Syekh Ali Jaber.

Meninggalnya pendakwah yang juga menjadi juri program Hafizh Indonesia begitu meninggalkan kesedihan bagi banyak orang.

Baca Juga: Jadi Pemain Penyerang Tengah yang Selalu Ditakuti Lawan, Inilah Potret Masa Muda Syekh Ali Jaber Saat Kenakan Seragam Sepak Bola, Disebut-sebut Sangat Mirip dengan Zinedine Zidane

Kelembutannya dan ketenangannya dalam memberikan dakwah, membuat mendiang Syekh Ali Jaber begitu disukai oleh banyak orang.

Diketahui jika Syekh Ali Jaber meninggalkan 3 orang anak dan istri yang tengah hamil.

Sebelum kepergiannya, ternyata mendiang Syekh Ali Jaber sudah memberikan banyak sekali warisan.

Bukan berupa harta, namun warisan Syekh Ali Jaber yang diberikan pada anak-anaknya adalah berupa ilmu agama.

Soal harta warisan tersebut, diungkapkan oleh anak sulung dari Syekh Ali Jaber, Al Hasan Ali Jaber.

"Beliau meninggalkan ilmu, ilmu itu yang lebih berharga dari materi Insya Allah," ujar Hasan dikutip GridHITS dari kanal Youtube Cumicumi (29/1).

Baca Juga: Tak Hanya Ingin Dimakamkan di Lombok, Putra Pertama Syekh Ali Jaber Ungkap 2 Wasiat Sang Ulama: Insyaallah Diselesaikan Secepatnya

Al Hasan beralasan jika ilmu yang sudah diwariskan oleh mendiang ayahnya tersebut jauh lebih berharga, karena ilmu dapat dibawa hingga hari akhir nanti.

Sedangkan harta benda dan uang pada akhirnya hanya berlaku di dunia saja.

"Ilmu itu untuk dunia dan akhirat, kalau sekedar uang, harta segala macem kan untuk di dunia saja kita nggak bawa ke akhirat jadi Alhamdulillah," jelasnya.

Selanjutnya, putra sulung mendiang Syekh Ali Jaber tersebut berencana akan menuju beberapa panti asuhan di Lombok untuk berbagi makanan.

Selain itu, Al Hasan mengatakan jika keluarganya berencana juga untuk melakukan sedekah subuh.

"Insya Allah, kita nanti di Lombok akan pergi ke panti asuhan untuk berbagi makanan," tutur Al Hasan.

"Insya Allah, kita juga akan rutin melakukan sedekah subuh. Karena kan waktu subuh banyak yang bersih-bersih jalan, jadi kita kasih makanan," tambahnya.

Meninggalnya Syekh Ali Jaber, kesedihan sekaligus meninggalkan kenangan yang indah bagi yang mengenalnya.

Kebaikan mendiang pada semua orang yang membutuhkan seakan menjadi warisan tersendiri bagi orang-orang yang menerimanya.

Baca Juga: Tak Pernah Tampil ke Publik, Kenalkan Putra Pertama Syekh Ali Jaber yang Jago Main Biliar dan Kuasai Beberapa Bahasa, Sampaikan Pesan Terakhir Almarhum