Pilot NAM Air Masuk dalam Manifest Sriwijaya Air SJ 182, Sanak Keluarga Masih Tak Percaya dan Menunggu Adanya Keajaiban, 'Kami Masih Berharap'
GridHITS.id -Dalam daftar manifest pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang terbang dari Jakarta menuju Pontianak tersebut ada nama Pilot Nam Air Kapten Didik Gunardi.
Didik Gunardi merupakan pilot maskapai Nam Air yang ikut menumpang di Sriwijaya Air SJ 182 bersama 5 kru lainnya.
Didik Gunardi dan kru lainya tersebut rencananya akan terbang lagi menggunakan pesawat Nam Air dari Pontianak dan akan menuju Solo atau Surabaya.
Hingga kini, belum ada informasi jelas dari keluarga karena dari pihak keluarga menutup akses informasi dari media.
Seluruh anggota keluarga masih tidak percaya atas apa yang terjadi pada pilot Nam Air Didik Gunardi yang menjadi salah satu penumpang pesawat tersebut.
Kejadian jatuhnya Sriwijaya Air tersebut juga masih begitu membuat syok seluruh anggota keluarga, khususnya sang istri dan anak.
"Saat masih belum percaya sampai saya cari tahu sendiri dan benar melihat nama adik saya ada di daftar," ujar Inda Gunawan, salah satu keluarga dari Didik Gunardi yang dikutip dari Tribunnews.com (12/1).
"Otomatis semua pasti terpukul, syok apalagi istrinya, anaknya, dan bapaknya. Semua saudara syok bahkan tetangga di kampung juga. Jadi, seperti itu," lanjutnya.
Inda juga melanjutkan jika istri Didik, Ari Kartini, bahkan sampai tak kuat untuk melihat perkembangan penemuan puing pesawat yang ada di berita.
"Begini ya, kalau informasi ditemukan atau belum, kita belum juga belum bisa memberikan informasi. Karena apa, di rumah ini juga informasi ini ditutup," jelasnya.
Bahkan, hingga kini dari pihak keluarga juga sampai mematikan siaran televisi dan tidak menerima karangan bunga dari siapapun.
Akhirnya, semua karangan bunga yang sudah dikirimkan ke keluarga Didik, akhirnya diletakkan di sebuah gang dengan keadaan terbalik.
"Ada TV di atas itu ditutup, engga dinyalain," ucap Inda.
"Justru Adek saya, istrinya Didik juga nggak menerima karangan bunga atau apapun memang belum bisa menerima," lanjutnya.
Di tengah perkembangan pencarian sisa-sisa pesawat Sriwijaya Air ini, Inda menuturkan jika pihak keluarga tetap berharap pada keajaiban.
Karangan bunga yang dikirim ke kediaman Kapten Didik Gunardi di Bekasi disingkarkan oleh pihak keluarga, mereka masih berharap ada keajaiban, Senin (11/1/2021).
Walaupun dirinya tahu, kecil kemungkinan adiknya bisa selamat setelah melihat kondisi yang ada sekarang.
"Kami masih berharap ada keajaiban, meskipun sekecil apapun," ungkap Inda.
"Barangkali Tuhan berkehendak mudah-mudahan bisa ditemukan dalam keadaan hidup," tutup Inda.