GridHITS.id - Ifan Seventeen kini putuskan ingin move on usai ditinggal mendiang istri, Dylan Sahara.
Seperti kita ketahui bersama jika Ifan Seventeen sempat berselimut duka atas kepergian orang tercintanya.
Ya, Ifan Seventeen harus kehilangan istri serta tiga personel bandnya karenatsunami yang menghantam Tanjung Lesungmerenggut nyawa mereka.
Sang istri, Dylan Sahara diketahui menjadi salah satu korban saat tsunami Tanjung Lesung 2018 lalu.
Sang suami, Ifan Seventeen, tentu sangat terpukul atas kepergian istri tercintanya dalam musibah tersebut.
Bersama Ussy Sulistiawaty dan Andhika Pratama, Ifan mengungkapkan detik-detik awal ketika ia mengetahui Dylan Sahara telah tiada.
Hal tersebut terungkap dari unggahan YouTubeUssy Andhika Official, Selasa (8/12/2020) kemarin.
Ifan mengungkap bahwa dirinya sempat takut gila usai kehilangan mendiang istri beserta rekan-rekannya.
“Awalnya, gue jauh lebih down, satu per satu hilang. Begitu dengar kabar yang terakhir, kabar Dylan yang terakhir waktu itu, yang pertama gue doain adalah 'ya Allah, jangan sampai gue gila',” ungkap Ifan dari kanal YouTube Ussy Andhika Official.
Pelantun "Jaga Slalu Hatimu" ini mengakui jika kesabaran manusia yang terbatas membuatnya begitu.
Ifan Seventeen ungkap kondisinyas saat tahu Dylan Sahara meninggal dunia
Bahkan,Ifan Seventeen takut khilaf dan tidak bisa melanjutkan hidupnya atas kepergian orang tercinta dalam hidupnya.
“Karena gue sadar, kemampuan manusia menahan beban kan ada batasnya. Kalau gue dalam kondisi sadar, baru gue bisa berpikir apa yang akan gue lakukan,” tutur Ifan.
“Gue harus mengenali jenazah, harus urus jenazah, kalau gue gila kan enggak bisa,” ucap ifan Seventeen.
Usai ditinggal mendiang istri Dylan Sahara sejak 2018 lalu, Ifan Seventeen mengaku telah berdamai dengan hatinya.
Ia pun terang-terangan ingin move on dan berdamai dengan masa lalunya dengan mencoba dekat dengan seseorang.
“Ya memang mau enggak mau, akhirnya gue sadar kalau benar, manusia memang diciptakan makhluk berpasangan,” ungkap Ifan.
Ifan juga turut menceritakan proses panjangnya hingga kini memutuskan untuk berdamai dengan hati.
“Gue sempat ada di posisi, gue ada di Jakarta, gue mau ke Ponorogo, terus ke Pontianak, gue merasa rumah gue di mana? Oh, ternyata butuh orang. Gue harus berdamai dengan hati,” ujar Ifan.
Dirinya pun telah siap menanggung semua komentar nyinyir netizen nantinya apabila ia mulai terbuka mengenai hubungannya.
“Yah, mau enggak mau (gue siap dinyinyirin). Memang gue lagi dekat sama orang,” ucap Ifan.