Terjengkang Usai Kursinya Ditarik Ade Londok, Tanggapan Malih Terhadap Ade Londok : Mau Cari Lucu Tapi Malah Enggak Lucu
GridHITS.id -Meskipun tidak mempermasalahkan, namun Malih Tong Tong menganggap candaan itu harus ada batasnya.
Beberapa waktu lalu, publik sempat heboh dengan video komedi yang ditayangkan salah sebuah stasiun televisi swasta.
Saat itu Ade Londok berperan sebagai hansip atau petugas keamanan sedangkan Malih menjadi Ketua Lingkungan atau Ketua RT.
Sebagai petugas hansip, dalam cerita itu Ade Londok mengawal dan melayani Malih.
Dalam sebuah adegan, saat Malih hendak duduk, Ade Londok malah menarik kursi hingga Malih terjengkang dan terjatuh.
Adegan itu benar-benar spontan dan tak direncanakan hingga membuat Malih pucat dan kaget.
Adegan itu langsung viral di media sosial dan tak sedikit orang menilai Ade Londok tak sopan terhadap senior.
Dalam adegan itu juga terlihat, di luar arena syuting, Ade Londok seolah mencari perhatian dengan berteriak-teriak kepada Malih.
Sayangnya, respons Malih cenderung datar, bahkan terlihat cuek.
Menyikapi kejadian itu, akhirnya komedian senior Malih Tong Tong angkat bicara.
Lewat podcast Deddy Corbuzier pada Rabu (4/11/2020) ia mengungkapkan kejadian yang menimpanya itu.
Meskipun dia tidak keberatan dengan ulah Ade, namun ia terlihat agak sedikit kecewa.
"Sebetulnya si ya memang apa yang mas Deddy bilang tadi juga sama tapi itu kan dalam adegan jadi kita bisa maklum, mungkin mereka lupa atau sengaja itu kita engga tahu. Pada intinya kita jangan ambil hati setiap perbuatan itu satu kesalahan aja. Buat saya itu ga jadi masalah. Sekalipun satu penghinaan barangkali memang benar sepert itu tapi kenapa kita harus marah," kata tutur Bang Malih.
Meskipun tidak mempersoalkan,tapi menurut Malih apa yang dilakukan Ade disebutnya sebagai penghinaan.
"Pelawak sekarang ini disebut tidak pendidikan, mereka sekolah, tapi yang saya katakan di sini, mereka mau cari lucu tapi malah enggak lucu," tambahnya.
"Malah jadi penghinaan, itu sebetulnya jangan sampai ditiru hal itu," lanjutnya.
Bagi pelawak yang kini berusia 71 tahun itu tidak bisa dibenarkan juga orang melakukan segala cara untuk membuat orang tertawa.
Apalagi jika itu sampai mengorbankan orang lain, atau memaksakan sesuatu agar terlihat lucu.
"Janganlah sampai mencaci orang atau menghina orang, sekalipun itu menghina belum tentu itu lucu," ungkap pelawak yang kerap berpeci itu.
Kalau sudah profesional, maka image lucu akan tersemat pada seorang pelawak, itu jugalah yang terjadi pada dirinya dan Haji Bolot.
Tanpa harus melakukan usaha besar, dari wajah mereka saja sudah bisa mengundang tawa orang.
"Muka seperti saya, Bolot, itu mah sudah kelihatan, enggak ngomong aja orang ketawa, kenapa harus dipaksain seperti itu?" tuturnya yang dibalas senyum Deddy.
Malih yang beberapa waktu lalu ditinggalkan istri pun menyinggung soal etika.
Dia memberikan imbauanagar para pelawak mencari lawakan yang tidak mengedepankan hinaan.
"Hal itu maklum, namanya pelawak tidak pake tes mungkin mereka keceplosan,"ucap Bang Malih.
"Keceplosan atau salah beretika?" tanya Deddy lagi.
"Bisa juga seperti itu makanya kita mengimbau kepada pelawak-pelawak sekarang, remaja sekarang carilah lawakan yang tidak menghina orang tidak mencaci orang," katanya.