Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Apakah Pakai Kacamata Benar Menurunkan Risiko Terpapar Covid-19? Ini Penelitiannya

Rachel Anastasia - Sabtu, 26 September 2020 | 14:10
Penggunaan kacamata selama pandemi Covid-19.
Freepik

Penggunaan kacamata selama pandemi Covid-19.

Apakah Pakai Kacamata Benar Menurunkan Risiko Terpapar Covid-19? Ini Penelitiannya

GridHITS.id - Apakah penggunaan kacamata selama beraktivitas benar-benar menurunkan risiko terpapar covid-19 atau virus corona?Seperti diketahui, beberapa waktu lalu sempat muncul pernyataan pentingnya menggunakan kacamata selama beraktivitas di tengah pandemi ini.Namun semua itu hanya simpang siur dan masih dipertanyakan kebenarannya seperti apa, kini penelitian terhadap itu sudah ada.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi Karena Kurangnya Tracing dan Testing, Guru Besar Fakultas Kedokteran UI Akhirnya Mengundurkan Diri dari Satgas Covid-19

Baca Juga: Kasus Positif Covid-19 Kian Bertambah, Wakil Ketua DPRD Kota Tegal Malah Gelar Konser Dangdut, Polisi Tak Berani MembubarkanMelansir dari Daily Mail, penelitian tersebut dilakukan oleh ahli dari China yang mengatakan bahwa virus itu bisa menginfeksi dari mata.Tim dari The Second Affiliated Hospital of Nanchang University mengatakan mereka percaya ini karena reseptor ACE-2, yang dilekatkan virus untuk masuk dan menginfeksi sel manusia, dapat ditemukan di mata.Penemuan ini juga memberikan lebih banyak bukti mengapa petugas kesehatan harus memakai pelindung mata dan mengapa perhatian lebih perlu difokuskan pada tindakan pencegahan seperti sering mencuci tangan dan menghindari menyentuh wajah mereka.

Untuk penelitian yang dipublikasikan di JAMA Ophthalmology, tim mengamati 276 pasien yang didiagnosis dengan COVID-19 antara 27 Januari dan 13 Maret.Tak satu pun dari mereka yang didiagnosis dengan virus memakai lensa kontak atau telah menjalani operasi refraktif untuk memperbaiki penglihatan mereka.Total 16 pasien, semuanya rabun jauh, adalah pemakai jangka panjang, yang didefinisikan memakai kacamata selama lebih dari delapan jam sehari, terhitung 5,8 persen.

Baca Juga: Masuk Peringkat 3 Besar Kematian Covid-19 di Asia, Ini Cara Membedakan Flu atau Covid-19 Agar Lebih Waspada

Baca Juga: Hati-Hati Bisa Jadi Sering Ke Sini, Ini 5 Lokasi Rentan Penyebaran Covid-19"Temuan utama kami adalah bahwa pasien dengan COVID-19 yang memakai kacamata untuk waktu yang lama setiap hari relatif jarang terjadi, yang bisa menjadi bukti awal bahwa pemakai kacamata sehari-hari bisa membantu kita mengurangi risiko paparan COVID-19," tulis para penulis.Para peneliti berhipotesis bahwa kacamata mencegah manusia menyentuh mata mereka, sehingga menghindari penularan virus dari tangan ke mata.Penelitian baru-baru ini menemukan bahwa mata menghasilkan ACE-2, menjadikan organ sebagai target utama virus.

Karena itu, mata dianggap sebagai saluran penting bagi SARS-CoV-2 untuk masuk ke tubuh manusia, tulis para penulis.Sehingga pengguna kacamata sehari-hari pun bisa mengurangi risiko penularan virus corona melalui mata, apa lagi jika kita menggunakannya jangka panjang.

Baca Juga: Positif Covid-19, Nunung Syok Berat dan Menangis Meraung-raung Saat Dibawa ke Rumah Sakit, Keluarga Sampai Putuskan Lakukan Hal Ini Agar Sang Komedian Tenang

Baca Juga: Nunung Serta Mantu dan Cucunya Dinyatakan Positif Covid-19, Putranya Bongkar Kondisi Sang Komedian, 'Udah Berangkat Syuting'Namun itu bukan berarti kita yang pada dasarnya tidak pakai kacamata jadi mau pakai kacamata.Sebab benang merahnya adalah, kacamata membantu kita tidak menyentuh mata, untuk kita yang tidak pakai kacamata bisa lebih hati-hati lagi agar tidak menyentuh mata.

Source :Daily Mail

Editor : Hits

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x