Siapa Sangka Ahli Menyebutkan Bahwa Penggunaan Masker Katup Dianggap Belum Tentu Aman, Begini Penjelasannya
GridHITS.id - Penerapan normal baru di tanah air memang mengharuskan kita mengikuti beberapa protokol kesehatan jika sedang di ruang publik.
Pasalnya wabah Covid-19 atau virus corona hingga saat ini belum selesai di tanah air dan terus menjadi perhatian pemerintah dan publik.
Sehingga tak heran banyak yang langsung mencari persiapan untuk menghadapi normal baru, mulai dari persiapan hand sanitizer.
Baca Juga: Lagi, Para Pakar Kembali Temukan Masker dengan Jenis Ini yang Mampu Mencegah Penyebaran Virus Corona
Disinfektan, dan berbagai macam masker. Namun siapa sangka ternyata tidak semua masker aman dan nyaman untuk dipakai lo.
Kebanyakan orang-orang akan mencari masker paling aman, mulai dari masker kain, masker bedah, hingga ke masker katup yang biasa dipakai tenaga medis.
Namun siapa sangka, meski pun masker katup tersebut dianggap bisa melindungi kita dari segala udara luar dan sudah bisa kita beli di mana pun, masker tersebut disebut tidak begitu aman.
Melansir dari World of Buzz, Kementerian Kesehatan di Malaysia sempat merilis soal kapan harus memakai masker dan masker jenis apa yang harus dipakai.
Tidak sedikit juga yang ingin memakai masker medis berupa N95 yang dilengkapi dengan katup depan, atau lingkaran yang bisa di putar-putar.
Meski pun tampak aman, ternyata masker yang satu itu bisa mendorong kuman dari mulut kita keluar lebih jauh.
Baca Juga: Inilah Alasan Mengapa Kita Tidak Boleh Menurunkan Masker ke Dagu atau Leher, Fatal Akibatnya!
Baca Juga: Tak Hanya Menyebar Lewat Udara Gugus Tugas Sebut Covid-19 Bisa Menyerang Di Tempat-tempat Ini
Melansir dari Healthline, rupanya masker tersebut memiliki katup yang satu arah, di mana tidak ada tetesan yang bisa masuk ke dalam.
Akan tetapi masker tersebut membuat orang yang berada disekitar penggunanya menjadi berisiko.
Karena katuo satu arah itu membuat tetesan air dari mulut kita bisa keluar dari maskter tersebut.
Seorang profesor dari Harvard Medical School, Dr. Ali Raja menyatakan bahwa virus bisa tertular dari masker katup satu orang.
"Masker katup dengan satu arah hanya akan melindungi orang yang memakainya, namun itu tidak melindungi siapa pun orang yang ada di sekitar si pemakai,
sebab si pemakai bisa menghembuskan partikel virus dari mulutnya." ujar Dr. Ali Raja.
Maka dari itu penting mengetahui masker jenis apa yang lebih aman digunakan.
Seorang ahli menyatakan bahwa masker yang cukup aman digunakan adalah masker kain dan masker bedah 3 lapis.