GridHITS.id -Hampir seluruh negara di dunia kini tengah berjuang melawan pandemi virus corona atau Covid-19.
Tidak sedikit korban yang terinfeksi di seluruh dunia dan meregang nyawa akibat virus yang pertama kali muncul di Wuhan, China ini.
Namun, perlahan-lahan, kabar gembira pun mulai diumumkan dari berbagai penjuru.
Seperti kabar baik yang baru saja diumumkan oleh negara Arab Saudi.
MulaiRabu (29/4/2020), pemerintah Arab Saudi telah melonggarkan status lockdown yang semula berlaku di negaranya.
Kini masyarakat Arab Saudi pun sudah bisa beraktivitas seperti biasa namun tetap harus menaati peraturan ketat pasca lockdown.
Toko retail dan pusat perbelanjaan di Saudi telah beroperasi untuk publik mulaipukul 9 pagi sampai 5 sore waktu setempat.
Dinilai berhasil menaklukan wabah virus corona di negaranya, pemerintah Arab Saudi pun membocorkan kunci suksesnya.
Sejak menemukan kasus pertama Covid-19 di negaranya,Kementerian Kesehatan Saudi telah melacak dan mengobati kasus penyakit virus corona melalui ragam teknik pengujian virus.
Selain mengambil langkah tegas memberlakukan lockdown, juru bicara kementerian kesehatan, Dr Mohammed Al-Abd Al-Alydikutip dariKompas.comsecara cermat juga menandai daerah mana saja yangmemiliki kemungkinan besar penyebaran virus.
Baca Juga: Di Rumah Aja Selama Wabah Virus Corona, Raisa Andriana Mengaku Tak Produktif Justru Lakukan Hal Ini
"Mereka ditangani dengan menerapkan tindakan-tindakan pencegahan yang kemudian diperlakukan sebagai area terkonsentrasi. Pada akhirnya akan melindungi daerah di sekitarnya," jelasAl-Aly.
Al-Aly menambahkan, evaluasi area dan wabah virus pun terus dilakukan.
"Setiap kita merasa perlu meningkatkan tindakan pencegahan pada area tertentu atau pun menguranginya, semua akan bergantung pada hasil evaluasi tersebut," lanjutnya.
Bahkan ketika statuslockdownsudah dicabut, pemerintah Saudi tak mau mengambil risiko membebaskan masyarakatnya begitu saja.
Aturan ketat masih berlaku untuk menahan laju penyebaran virus corona. Mengingat negara-negara tetangga juga masih berjuang melawan virus ini.
Meski mal dan pusat perbelanjaan sudah beroperasi,Al-Aly memperingatkan siapa pun yang berbelanja harus menjauhi daerah yang ramai dan meninggalkan toko yang penuh orang.
Baca Juga: Pilu! Begini Curhatan Penggali Makam Korban Covid-19 yang Bertaruh Nyawa dari Pandemi Corona
Di mal, para pembeli harus diperiksa suhu tubuhnya di pintu masuk. Jika ada yang suhu tubuhnya lebih dari 38 derajat Celsius, maka dia harus segera dibawa ke pusat medis terdekat.
Juru bicara Menteri Perdagangan dan Investasi Arab Saudi, Abdulrahman Al-Hussein mengatakan, "Tidak diperkenankan untuk mencoba produk kosmetik dan parfum, serta elevator ditutup dan menerapkan tandasocial distancingdi lantai."
Selain itu, anak di bawah 15 tahun tidak diperkenankan masuk ke pusat perbelanjaan. Begitu pun orang lanjut usia dan orang dengan penyakit kronis seperti sakit jantung, paru-paru, ginjal dan imunitas diminta untuk tetap tinggal di rumah.
Meski telah longgar, kafe dan restoran masih ditutup, begitu pun ruang ganti pakaian dan tempat shalat.Hal itu lah yang memungkinkan Kerajaan Saudi melonggarkan lockdown atau pembatasan tertentu selama Ramadhan.
Artikel ini telah tayang di Nakita.id dengan judul "Arab Saudi Berhasil Sudahi Masa Lockdown, Ternyata Ini Kunci Suksesnya Melawan Corona yang Tak Diterapkan Indonesia"