Tuduh Tularkan Corona, Pria Ini Bunuh Kekasih Dokternya! Usai Hasil Tes Covid-19 Keluar, Ia Menyesal

Jumat, 03 April 2020 | 09:41
tribunnews

seorang pria cekik kekasihnya karena merasa ditulari corona

Tuding Tularkan Corona Pada Dirinya, Pria Ini Nekat Cekik Sang Kekasih yang Berprofesi Dokter Hingga Tewas

GridHits.id - Viral seorang perawat tega mencekik kekasihnya yang berprofesi sebagai dokter hingga tewas.

Pelaku menduga korban telah menularkan virus corona kepadanya.

Padahal, hasil rapid test di luar dugaan.

Tahun 2020 nampaknya akan diingat oleh masyarakat sebagai momentum dimana wabah virus corona melumpuhkan berbagai negara di dunia.

Dilansir dari Worldometers pada Kamis pagi (2/4/2020) sebanyak 934.245 orang di dunia atau hampir 1 juta jiwa menjadi pasien positif corona.

Baca Juga: Nia Ramadhani Ngaku Terakhir Cuci Piring 12 Tahun Lalu, Jumlah Dapur di Rumahnya Bikin Jessica Iskandar Melongo

Baca Juga: Pantas Nagita Slavina Selalu Cantik Meski tanpa Make Up, Ternyata Harga Skincarenya Setara Biaya Naik Haji

Sementara itu jumlah pasien meninggal dunia karena COVID-19 mencapai 46.923 jiwa.

Angka diatas tentunya menjadi keprihatinan banyak orang.

Selain pasien, para tenaga medis juga tak luput dari perhatian.

Mereka berjuang mati-matian dalam merawat pasien corona meski harus bertaruh nyawa.

Tak sedikit para tenaga medis yang akhirnya gugur saat menjalankan tugasnya.
Salah satu dokter di Italia bernama Lorena Quaranta harus kehilangan nyawanya gara-gara corona.

Baca Juga: Pamer Perayaan Ulang Tahun Keponakannya Saat Wabah Corona, Boy William Malah Kena 'Semprot' Warganet : Seriusan Ini Ga Lucu

Baca Juga: Pulang Kampung Mendadak karena Corona, Suami ini Terkejut Pergoki Istrinya Bermain Serong dengan Pria Beristri

Lorena Quaranta (27) sebenarnya tak terinfeksi corona, namun virus tersebut justru membuat sang kekasih gelap mata hingga tega menghabisi nyawanya.

Dilansir TribunStyle dari Daily Star pada Kamis (2/4/2020), Antonio De Pece (28) tega mencekik kekasihnya itu hingga tewas.

Keduanya sama-sama bertugas di rumah sakit di Messina, Sisilia yang mana telah dirancang untuk membantu menangani pasien corona.

De Pace yang berprofesi sebagai perawat itu menduga Lorena telah menularinya virus corona.

Ia diklaim memanggil polisi ke apartementnya setelah berhasil membunuh Lorena.

Saat berada di lokasi kejadian, polisi menemukan Lorena telah meninggal, sementara De Pace ditemukan di lantai telah memotong pergelangan tangannya.

Teman-teman Lorena di rumah sakit pun berhasil menyelamatkan nyawa De Pace.

De Pace pun akhirnya diseret ke Jaksa Penuntut untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Kepada Jaksa Penuntut, De Pace mengaku membunuh Lorena karena dia menulari virus corona.

Baca Juga: Beda Nasib Dengan Roro Fitria, Saipul Jamil Harus Telan PIl Pahit Tak Ikut Dibebaskan Bersama 30 Ribu Napi Lainnya, Ini Alasannya

Baca Juga: Viral di Korea! Warga Indonesia Lebih Takut Pocong Daripada Corona , Mbah Mijan Beri Komentar

Berdasarkan laporan The Sun, tes corona sedang dilakukan kepada kedua sejoli tersebut.
Sejauh ini, tak ada indikasi yang menunjukan Lorena maupun De Pace terkena virus corona.
Saking tingginya angka kematian akibat virus corona di Italia membuat keluarga tidak akan dapat mengadakan pemakaman penuh. Walikota Anna Alba bahkan menyebut apa yang dialami Lorena merupakan tragedi di dalam tragedi.
Lorena sendiri dikenal sebagai sosok dokter yang cukup vokal dalam menyuarakan kondisi rekan sejawatnya selama menangani wabah corona.

Beberapa hari sebelum tewas, Lorena sempat menulis kalimat haru tentang profesinya sebagai dokter di Facebook pribadinya.rt

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul TRAGIS! Dituduh Tularkan Corona, Dokter di Italia Tewas Dicekik Pacar, Pelaku Sempat Niat Bunuh Diri

Editor : Saeful Imam

Sumber : tribunnews

Baca Lainnya