Setelah Masker, Kini Giliran Kondom yang Ludes di Apotek karena Dampak Corona, Ternyata untuk Hal Ini

Kamis, 05 Maret 2020 | 14:22
twitter.com/MothershipSG

Hindari wabah virus corona, warga Singapura borong kondom di Supermarket

GridHits.id-Munculnya virus corona di Indonesia ternyata memiliki dampak yang sangat masif.

Masyarakat yang khawatir akhirnya latah memborong berbagai barang yang dirasa dibutuhkan untuk mencegah datangnya corona.

Baca Juga: Usai Wabah Corona dan Banjir 3 Meter, Naomi Anak Indigo Terawang akan Ada Gempa Dahsyat dan Lebih Banyak Bencana Alam di 2020!

Tak hanya memborong bahan makanan dan stok perlengkapan rumah di pusat perbelanjaan, masyarakat juga berbondong-bondong membeli masker danhand sanitizer.

Bukan tanpa alasan, masker danhand sanitizer dirasa sangat ampuh menangkal virusCovid-19 yang tengah ditakuti seluruh masyarakat di berbagai belahan dunia.

Baca Juga: Empat Negara Jadi Bukti Bisa 100 Persen Sembuhkan Pasien Virus Corona dan Munculkan Harapan Hidup Bagi Penderita, Mana Saja?

Untuk mengambil kesempatan 'emas' ini, banyak orang yang sengaja mengambil keuntungan di tengah kepanikan masyarakat.

Banyak oknum yang kemudian menjual lagi masker danhand sanitizer dengan harga selangit.

Hingga saat ini, kepolisian Republik Indonesia sudah menangkap beberapa oknum yang sengaja menimbun stok masker untuk dijual dengan harga yang sangat fantastis.

Tak heran bila stok masker di apotek dan di supermarket ludes terjual.

Rupanya, ada yang lebih mencengangkan lagi di luar Indonesia, terkait dampak corona.

Di Sydney, Australia, contohnya, stok kondom juga ikut ludes terjual karena dampak virus corona.

Baca Juga: Fakta Baru Terkait Angka Kematian Akibat Flu Lebih Tinggi Menurut WHO, Patahkan Pernyataan Menkes Terawan Pasca Heboh Virus Corona?

Melansir dariThe Sun yang mengutip dariakun FacebookThanh Thai, pemilik akun mengunggah foto rak kondom yang kosong tak tersisa.

Ia kemudian mengunggahnya ke lamanMum Distrik Rydetentang kejadian tersebut.

Ia lalu menuliskan keterangan, "Adakah yang bisa menceritakan padaku apa yang terjadi?"

Baca Juga: Singgung Soal Kedewasaan, Mantan Engku Emran Nasehati Laudya Cynthia Bella, Jangan Gampang Curhat di Sosmed?

Melihat unggahan tersebut, ada salah satu komentar yang menjelaskan bila habisnya stok kondom karena pengaruh buruk beberapa unggahan di media sosial belakangan ini.

Saat corona marak, berbagai akun berlomba-lomba memberi cara menangkal penyakit mematikan tersebut.

"Ada beberapa unggahan bodoh yang memberitahu orang-orang untuk mengenakan kondom di jari mereka untuk memencet tombol," tulis komentar tersebut.

Baca Juga: Ashanty Disebut Artis Sombong Saat Antisipasi Virus Corona, Ternyata Gara-gara Sikapnya Saat Lihat Sosok Ini!

Akun lain mengomentari hal tersebut adalah hal yang konyol.

Tak hanya di Australia, ternyata hal tersebut berlaku di Singapura.

Baca Juga: Ruben Onsu Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Terhadap Semua Karyawannya Demi Antisipasi Penyebaran Virus Corona

Orang-orang banyak yang mengenakan kondom demi melindungi jarinya saat menekan tombol lift.

Unggahan tersebut ramai di akun Twitter.

"Kondom di Singapura terjual habis ditengah-tengah ketakutan akan virus corona."

"Sejak Singapura menggunakan kondom sebagai tindakan perlindungan ketika menyentuh tombol lift di apartemen mereka dan bangunan lain untuk mencegah kontaminasi," tulis akun tersebut.

Menguatkan temuan tersebut, situse-commerceChina yakni Pinduoduo (PDD.O) menuliskan bila kondom termasuk 10 barang populer yang laku akhir-akhir ini.

Meski begitu, belum ada klarifikasi terkait efektivitas pemakaian kondom untuk menghindarkan seseorang dari virus corona.

Baca Juga: Empat Negara Jadi Bukti Bisa 100 Persen Sembuhkan Pasien Virus Corona dan Munculkan Harapan Hidup Bagi Penderita, Mana Saja?

Editor : Cynthia Paramitha Trisnanda

Sumber : Twitter, The Sun

Baca Lainnya