“Waktu itu, gue mungkin kalah gara-gara sistem. Gue yakin anggota lain juga kalah gara-gara itu. Pemilu kan dibarengi pilpres jadi masyarakat bingung, begitu buka kertas pencoblosannya, kok ramai,” ungkap Krisna dikutip Kompas.com lewat kanal YouTube Cumicumi, Kamis (3/12/2020).
“Karena kemarin lebih terkenal Pilpres, jadi anggota legislatif dicuekin,” lanjutnya.
Namun, pemeran Ardi dalam sinetron Cinta Berkalang Noda ini mengaku tetap bersyukur diberi kesempatan menjadi anggota DPR Periode 2014-2019 Dapil Jawa Barat 7.
“Tapi gue tetep bersyukur sih, punya kesempatan duduk di kursi DPR,” ucap Krisna. Sebelumnya, pria 51 tahun ini mengungkap dana kampanye yang dikeluarkannya untuk kembali memenangi kursi DPR.
“Tabungan gue jujur habis kemarin buat pencalonan dan itu miliaran. Terus mau coba balik entertainment, eh Covid. Untungnya, gue punya barang-barang antik itu,” kata Krisna.
Diketahui, Krisna terpilih mewakili daerah Jawa Barat VII dan duduk di kursi DPR pada masa jabatan 1 Oktober 2014 sampai 1 Oktober 2019.
Usai masa jabatannya selesai, Krina Mukti sempat kembali menjajal dunia peran dengan ikut serta dalam sinetrin Raden Kian Santang: Prahara di Langit Pajajaran.
Jalan karier Krisna Mukti memang terkenal sangat mulus namun berbanding terbalik dengan percintaannya.
Ia berkali-kali diterpa kabar miring, sepertiseputar perceraiannya dengan wanita bernama Devi Nurmayanti.
Rumah tangga yang telah dibina sejak tahun 2014 ini harus kandas setahun kemudian pada Mei 2015 lalu.
Sebelum bercerai, rumah tangga Krisna Mukti danDevi Nurmayanti sempat santer diberitakan lantaran sang mantan istri telah lebih dulu berbadan dua sebelum menikah.