GridHITS.id - Nama artis cantik ini memang sempat menghiasi dunia lebay horor Tanah Air.
Sosoknya adalah Suzanna yang sering dikenal menjadi pemain cantik dalam beberapa film horor yang diperankannya.
Hal inilah yang akhirnya membuat dirinya sampai dijuluki sebagai Ratu Horor Indonesia.
Kepergian Suzanna beberapa tahun silam memang cukup menggemparkan.
Pasalnya, nama Suzanna yang sudah mulai besar tersebut harus hilang secara mendadak dan sangat disayangkan bagi para penggemarnya.
Dikutip dari Stylo.id, Suzanna semasa hidup sangat lekat dengan berbagai perannya di film-film horor Indonesia.
Menjadi tokoh legendaris, kehidupan asli sang aktris juga tak jarang disorot.
Selama ini tersimpan, tak banyak yang tahu jika ada cerita yang sempat menggegerkan publik.
Mantan suami mendiang Suzanna, Clift Sangra membeberkan satu rahasia besar mantan istrinya yang selama 11 tahun terakhir dia simpan rapat-rapat.
Siapa sangka, sebelum ratu film horor Indonesia itu meninggalkan dunia ini, ternyata dia sempat meminta satu hal aneh ini kepada sang suami.
Dua hal yang diungkap Clift Sangra dari surat wasiat Suzanna adalah mengenai pemakamannya yang dilaksanakan tertutup dan tentang ahli waris harta peninggalannya tanpa memberikan keterangan yang lebih jelas.
Padahal surat wasiat Suzanna yang selama ini disimpan rapat oleh Clift Sangra mengandung beberapa poin termasuk alasan mengapa pemakamannya dilangsungkan tertutup.
Meninggalnya Suzanna sampai saat ini bahkan masih menjadi misteri dan pada nisan Suzanna tidak tertulis tanggal wafatnya.
Bahkan saudara dekat seperti anak dan kakak kandung Suzanna pun tidak diizinkan melihat jenazah Suzanna untuk terakhir kalinya.
Tentu hal ini membawa kecurigaan bagi keluarga terdekatnya juga untuk publik.
Bagaimana tidak, Clift Sangra seolah-olah ikut menutupi kematian dari Suzanna.
Dilansir dari GridPop.id, melalui acara Rumpi yang tayang di Trans TV pada Rabu (19/12/18), Clift Sangra mematahkan segala tuduhan yang mengarah padanya.
Untuk pertama kalinya, Clift Sangra menunjukkan isi surat wasiat Suzanna secara lengkap kepada publik.
Rupanya ada beberapa poin dalam surat wasiat Suzanna, di antaranya adalah surat wasiat yang pertama dibuat tahun 2004 sebelum Suzanna meninggal.
Surat wasiat itu berisi soal kematian dan ditandatangani oleh notaris, isinya adalah.
"Agar supaya nanti saat meninggal dunia tidak merepotkan keluarga dan orang lain.
Saya menunjuk suami saya Clift Andro Natalia untuk menangani segala urusan yang berkenaan dengan pemakaman diri saya, karena itu saya mohon kepada keluarga saya atau siapa pun tidak usah ikut campur dalam urusan pemakaman saya.
Cukup urusan pemakaman saya atau kematian saya ditangani oleh suami saya dan kalau sekiranya dibutuhkan melibatkan seorang dokter guna keperluan visum serta perangkat kerukunan lingkungan, pula saya nyatakan bahwa saya tidak berkenan kematian saya diadakan upacara keluarga apalagi jenazah saya sampai ditaruh di peti mati dan dipertontonkan".
Alasan dari kenapa Suzanna tidak mau jenazahnya dipertontonkan adalah karena ia ingin dikenang sebagai Suzanna yang cantik seperti di film, bukan di peti mati yang kaku dan pucat.
Dan orang yang dibolehkan melihat hanya hanya Pak RT, Pak RW, uskup, polisi, dan pengacara.
Karena permintaan tersebut, maka hanya 20 orang saja yang melihat jenazah Suzzanna saat itu.
Clift Sangra memberikan alasan kenapa Suzzanna tak ingin jenazahnya dilihat, karena Suzzanna hanya ingin dikenal sebagai seniman yang cantik.
Clift Sangra juga tunjukkan surat wasiat Suzanna lainnya yang berkaitan dengan rumah dan harta.
Surat wasiat itu dibuat pada tahun 2007, pun surat wasiat mengenai harta ini pernah pula dipermasalahkan oleh putri Suzanna dari pernikahan pertamanya bernama Kiki Maria.
Secara singkat, harta peninggalan Suzanna yang bergerak maupun tidak bergerak dan yang berupa deposito jatuh ke tangan suaminya Clift Sangra dan putra mereka Rama Yohannes.