Demikian diungkapkan Asep Sasa Purnama Dirjen Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial (Kemensos) kepada beberapa media massa.
Rencanannya dana itu siap cair pada bulan Juni 2020.
Pada program BST ini setiap KPM akan mendapat Rp 600.000 per bulannya.
Penerima BST ini di luar data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) yang dikelola Kemensos, atau sasarannya warga miskin yang belum mendapatkan bantuan.
BST ini program baru selama COVID-19 atau di luar dari bansos seperti program keluarga harapan (PKH), kartu sembako, bansos sembako, hingga bantuan langsung tunai (BLT) dana desa.
Baca Juga: Penting! Catat Baik-baik Tata Cara Mendapat Bantuan Langsung Tunai dari Pemerintah
CEK DAFTAR PENERIMA BANSOS COVID-19
Cara cek kepesertaan bansos Adapun cara untuk mengetahui status kepesertaan bansos sendiri saat ini dapat dilakukan melalui Dinas Sosial di daerah atau laman Pusdatin Kemensos.
"Bisa tanya data tersebut ke Dinsos Kabupaten/Kota. Atau jika sudah punya data NIK dapat di-crosscheck kepesertaan bansosnya di https://cekbansos.siks.kemsos.go.id/," jelas Ujang.
Setelah mengakses laman tersebut, pencarian status kepesertaan dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut:
Pilih ID kepesertaan yang diinginkan