GridHITS.id - Bagi para pebisnis juga konten kreator, youtube adalah ladang untuk mendapatkan uang hingga perlu strategi harga dan pemasaran di youtube ads.
Dengan strategi yang tepat dalam memilih iklan yang tepat dan juga marketing yang pas, kita akan mendapatkan keuntungan maksimal, baik dari sisi bisnis juga konten kreator.
Ada beberapa strategi yang dapat dilakukan agar proses pemasaran juga pemilihan harga tepat dan optimal.
Sebelum membahas lebih banyak tentang itu, kita harus tahu dulu jenis iklan di youtube ads.
Sebab, jenis iklan ini sangat berpengaruh bagi pebisnis maupun konten kreator.
Bagi pebisnis, jenis youtube ads bisa mempengaruhi budget dan cost saat hendak memasang iklan.
Sedangkan bagi konten kreator jenis youtube ads mempengaruhi pemasukan uang dari iklan.
Sebab, di pengaturan konten kreator dapat menentukan iklan mana yang cocok tayang di video yang diupload.
Aneka Jenis Iklan di Youtube Ads
Iklan yang Dapat Diabaikan (Skippable Ads) karenadapat dilewati atau dipotong audiens.
Biasanya dalam iklan ada tombol berupatulisan “skip ads” akan terlihat 5 detik setelah iklan muncul. Jika diklik, iklan akan berhenti dan kita dapat melanjutkan video yang ditonton.
Baca Juga: Banjir Duit karena Bikin Konten! Ini Cara Mengoptimalkan Youtube Ads agar dapat Cuan
Jenis iklan yang merupakan bagian daristrategi harga danpemasaran di youtube ads.
Iklan yang Tak Dapat Dipotong Pendek (Short Unskippable Ads)
Iklan ini tidak dapat diabaikan/dilewat dan biasanya durasinya singkat, hanya beberapa detik karena tak ada tombol “skip ads.” Artinya kita harus melihat iklan itu sampai selesai sebelum melanjutkan video yang sedang dilihat.
Iklan Panjang yang Tak Bisa Dilewatkan(Unskippable Ads)
Iklan ini bedanya durasi tayangannya lumayan panjang. Tak ada opsi“skip ads.” di dalamnya.
Iklan Foto/Gambar
Biasanya Iklan ini terlihat di sebelah kanan video fitur, muncul di atas daftar video “recommend for you” atau “next playing.”
Iklan Overlay
Iklan berbentuk teks dalambokssemi transparan yang muncul ketika pengunjung menonton sebuah video.
Adaopsi exit dari iklan ini.
Iklan TrueView
Inilah jenis iklan video standar yang ada di YouTube.
Baca Juga:Cuma Posting Tapi Bisa Dapat Duit Banyak, Yuk Mengenal Youtube Ads
Nantinya, pemasang iklan hanya membayar TrueView ads ketika user menonton atau berinteraksi dengan iklan yang mereka pasang
Kabar positifnya, pemasang iklan akan dikenakan hitungan biaya iklan apabila kampanye yang dibuat telah ditonton selama minimal 30 detik atau sampai konten iklan berakhir. Nah, ini menjadi catatan dalamstrategi harga danpemasaran di youtube ads.
Dalam TrueView ads, anda dapat memasang iklan dengan durasi sesuai dengan kebijakan YouTube. TrueView ads yang dapat dilewati harus berdurasi sekitar 12 detik hingga 6 menit.
Pre-Roll AdsSering kita lihat di yotube ads yang dipasang para brand besar dan terkenal. Iklan ini biasanya tidak dapat dilewati dan durasinya sekitar 15 hingga 20 detik.
Biasanya iklan jenis ini dapat muncul diawal, ditengah, hingga di akhir video yang sedang anda putar.
Iklan BumperMerupakan jenis iklan dengan durasi hingga 6 detik. Biasanya pada iklan ini hanya menyampaikan pesan yang ingin disampaikan dengan akurat.
Kartu SponsorJenis iklan berupa kartu yang menampilkan informasi berkaitan dengan tayangan yang sedang anda putar.
Baca Juga:Apa Itu YouTube Studio dan Cara Akses Melalui HP? Yuk Kita Berkarya
Strategi Harga dan Pemasaran Youtube Ads Bagi Konten Kreator
Konten kreator biasanya ingin mendapatkan cuan dari video yang diupload di youtube karena banyak iklan yang masuk.
Bagaimana konten kreator mendapatkan uang?
Tiap konten creator bisa mendaftarkan diri mereka untuk mendapatkan revenue dari Adsense pada tayangan konten mereka. Untuk perhitungan bayaran itu sendiri dapat dilihat dari laman Creator Studio pada bagian “Analytics” dengan sub judul “Ad rates”.
Untuk itu, kita perlu mengenalGoogle AdSense yang menjadi sumber cuan YouTuber.
Google AdSense sendiri adalah layanan periklanan milik Google.
Nah, layanan iklan ini dapat juga dipakai melalui YouTube, yang merupakan salah satu platform Google.
Cuma,YouTuber harus memenuhi sejumlah syarat yang ditentukanseperti punya minimal 1.000 subscribers dan videonya sudah punya views 4.000 jam dalam 12 bulan.
Nahgaji YouTuber bisa dihitung dari cost per mille (CPM) dan cost per click (CPC).
CPM adalah pendapatan uang dari setiap 1.000 penayangan iklan yang muncul dari video YouTube. Rata-rata, nominal CPM yang diterima YouTuber adalah 18 dollar AS.
Adapun CPC diperoleh dari orang yang mengeklik tayangan iklan dalam video tersebut. Nominalnya sekitar 0,10-0,30 per klik dengan rata-rata sekitar 0,18 dollar AS per klik.
Baca Juga:Cara Menggunakan Keranjang untuk Berbelanja di Whatsapp Business, Yuk Belanja
Sayangnya, pendapatan dari CPC biasanya lebih rendah dari CPM karena banyak penonton yang melewatkan iklan saat melihat video.
Sebagai gambaran,video di YouTube dengan 1 juta penonton bisa menghasilkan lebih dari 500 dollar AS atau sekitar Rp 7,2 juta per bulan.
Terlihat besar, tapi untuk mendapatkan views satu juta tidaklah mudah.
Adapun gaji YouTuber 1.000 subscribers, hal itu tergantung pada biaya per 1.000 alias CPM.
Biasanya pengiklan akan memberikan bayaran untuk setiap 1.000 tampilan iklan yang ditayangkan dalam konten YouTube.
CPM tersebut bukan merupakan penghasilan murni karena belum bagi hasil dengan YouTube.
Strategi Harga dan Pemasaran Youtube Ads Bagi Pebisnis, Marketing, dan Pemilik Brand
Berbeda dengan media cetak, digital, radio dan televisi, tidak ada patokan baku harga iklan di youtube.
Bila kita memasang di media massa di atas dengan tarif tertentu, makatarif pasti itu tak ada di aplikasi berwarna merah.
Sebab, penghitungan tarif iklan di youtube bukan hanya berdasarkan penempatan iklan yang telah disepakati, tapi berapa orang yang melihat tayangan iklan itu sampai selesai, juga berapa orang yang mengklik iklan itu.
Artinya, iklan di youtube lebih efektif dan efisien karena benar-benar menjangkau target audiens.
Baca Juga: Dijamin Berhasil! Begini Mengatasi Error pada Youtube Vanced
Tarif Iklan di Youtube sangat beragam, tergantung kualitas video, target audiens, dan tujuan dari iklan anda.
Dari banyak jenis iklan di youtube di atas, yang kebanyakan adalahiklan overlay atau iklan yang muncul dibagian bawah video dan iklan yang tayang di tengah video asli.
Semakin lama tarif iklan itu tayang, semakin mahal iklan itu.
Sebagai gambaran, siapkan dana sekitar 400 ribu hingga 2 juta rupiah untuk iklan dalam 14 hari.
Jadi, dalam sebulan minimal kita harus menyiapkan 800 ribu hingga 4 juta rupiah.
Biasanya, iklan akan dimonitor setiap dua minggu pertama untuk menentukan langkah selanjutnya.
Manfaatkan Jasa Profesional
Strategi harga danpemasaran di youtube adsadalah memanfaatkan agensi digital
Apalagi bagi yang baru terjun dalam dunia periklanan di Youtube, jangan sungkan menjalin kerjasama dengan Agensi Perikalanan.
Mereka biasanya sudah berpengalaman dalam menangani iklan di dunia digital, termasuk youtube.
Jasa yang ditawarkan sangat cermat dengan memanfaatkan budget yang dimiliki.
Bahkan, mereka juga bisa menyampaikan ide-ide baru dalam periklanan, baik penempatan iklan, pembuatan iklan, dan lain-lain.
Baca Juga:Bikin Rapih dan Auto Cuan, Inilah Fitur-fitur YouTube Studio yang Wajib Disimak Konten Kreator
TentukanSegmentasi Pasar
Usakan iklan yang akan dipasang menyasar target konsumen yang jelas.
Apakah produk atau jasa yang ditawarkan untuk siapa, usia berapa, lokasinya dimana, hobinya apa, dan lain-lain.
Biasanya pengelompokkan target iklan berdasarkangroup demografis seperti usia, jenis kelamin, lokasi, hingga pendapatan.
Juga disesuaikandengan topik dan informasi yang diminati oleh target audiens anda.
Pastikan juga kita memilih jenis tayangan yang disukai target yang relevan dengan iklan kita.
Juga menerapkan kata kunci sesuai standar SEO yang berlaku.
Video yang dibuat sangat menarik dan berkualitas, serta singkat dan padat. Ingat, setiap detik iklan sangat berharga meraih perhatian konsumen. Juga iklan di youtube dihitung berdasarkan hitungan detik.
Sudah lengkap kanstrategi harga danpemasaran di youtube ads?
Baca Juga:Yang Pengen Dapat Duit dari Konten Kumpul, ini Aneka Jenis Youtube Ads yang Perlu Kamu Tahu