Berprofesi sebagai Guru, Frieda Dalen Jadi Perempuan Pertama yang Berpidato di Sidang PBB

By Dinia Adrianjara, Senin, 24 Oktober 2022

Profil Frieda Dalen, perempuan pertama di Sidang Majelis Umum PBB

Parapuan.co - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) berdiri pada 24 Oktober 1945, untuk menengahi konflik serta merundingkan perdamaian antarnegara.

Piagam PBB mulai mengadvokasi hak asasi manusia dan perdamaian global pada Juni 1945, sebelum berakhirnya Perang Dunia II. 

Prinsip-prinsip PBB ini pertama kali dirumuskan dalam sebuah konferensi di San Fransisco, di mana Presiden AS Franklin Roosevelt, PM Inggris Winston Churchill dan PM Soviet Joseph Stalin, adalah nama-nama di balik konferensi ini. 

Hal ini pun membuat Perserikatan Bangsa-Bangsa menjadi salah satu organisasi internasional yang sejak awal didominasi oleh laki-laki. 

Namun salah satu organisasi terbesar di dunia, ada peran-peran perempuan dalam sejarah PBB yang patut kita ketahui.

Salah satunya adalah sosok Frieda Dalen, perempuan pertama yang berpidato di Sidang PBB

Siapa Frieda Dalen? Pada tahun 1946, Frieda Dalen adalah perempuan pertama dari Norwegia yang berpidato di Sidang Majelis Umum PBB

Frieda Dalen lahir di Skedsmo, Norwegia, pada Desember 1895. Ia adalah seorang guru dan pemimpin organisasi Norwegia. 

Selama Norwegia diduduki oleh Nazi dalam Perang Dunia II, Dalen berperan penting dalam perlawanan sipil, mewakili guru pada Komite Koordinasi gerakan perlawanan Norwegia.

Baca Juga: Profil Draupadi Murmu, Presiden Perempuan India yang Baru Dilantik