'Tersisa Tulang dan Kulit' Pengertian Majas Hiperbola dan Contoh Penggunaannya

Minggu, 16 Oktober 2022 | 16:15
Pixabay/StartUp Stock Photos

Ilustrasi pengertian majas hiperbola dan bagaimana menerapkannya

GridHITS.id -Pengertian majas hiperbola dan berbagai contohnya untuk digunakan dalam menulis.

Berbagaipengertian majas hiperbola ini bisa dijadikan referensi untuk mengerjakan tugas.

Tentunya tugas Bahasa Indonesia yang biasanya membahaspengertian majas hiperbola dan contohnya.

Beberapa dari kita mungkin sudah asing dengan yang namanya majas.

Mengingat itu adalah pelajaran saat SD yang mungkin sudah banyak terlupakan.

Akan tetapi untuk pecinta seni atau bahasa tentu tak asing lagi dengan majas.

Sebab majas biasanya digunakan untuk memperindah kata-kata dalam puisi ataupun novel.

Dengan menggunakan majas pun biasanya kita tak akan bosan saat membaca suatu tulisan.

Sebab majas membantu kita untuk membayangkan apa yang dimaksud oleh tulisan tersebut.

Sehingga pengalaman saat membaca pun membuat kita semakin 'dekat' dengan cerita.

Simaklah penjelasan lebih lanjut soal majas hiperbola.

Baca Juga: Jawaban Soal Esai Evaluasi Bab Sosiologi Buku IPS Kelas X Kurikulum Merdeka

Pengetian majas hiperbola dan berbagai contohnya yang bisa dicoba.

Majas hiperbola adalah majas yang mengungkapkan sesuatu secara berlebihan.

Sehingga terkadang kalimatnya pun terdengar tidak masuk akal dan dilebih-lebihkan.

Berikut ini adalah contoh penggunaannya.

Kata yang dicetak tebal merupakan contoh dari majas hiperbola.

- Andri berlari secepat kilat karena takut datang terlambat ke sekolah.

- Akibat terkena penyakit selama bertahun-tahun, tubuh Damar hanya tersisa tulang dan kulit.

- Aku memiliki cita-cita setinggi langit.

- Ayah membanting tulang setiap hari agar dapat menyekolahkan anak-anaknya.

Selain itu ada beberapa fungsi majas yang dilansir dariGramedia.

1. Membuat kalimat lebih mudah diingat

Baca Juga: Pengertian Kimia Hijau dan Peranan Pentingnya dalam Kehidupan Sehari-hari, Aktivitas 3.1 Buku IPA Kelas X

Penggunaan majas bisa membuat kalimat yang diucapkan atau dituliskan jadi lebih mengena dan meresap.

2. Mampu melahirkan imajinasi

Fungsi majas berikutnya adalah menciptakan imajinasi.

Sering kali majas menimbulkan pengertian dan persepsi yang berbeda-beda pada setiap orang.

Pengertian yang berbeda itu tergatung pada sudut pandang, cara berpikir, pengalaman, dan wawasan masing-masing orang.

Saat menemukan majas yang terdengar asing tentu kita akan berimajinasi dan membayangkan maksud dari kalimat majas itu.

3. Membuat kalimat lebih bermakna

Majas bisa membuat kalimat lebih memiliki makna yang esensial.

Sedangkan sesuatu yang esensial akan menghasilkan kesan yang lebih dalam.

Sehingga saat membaca buku atau novel yang memiliki banyak majas biasanya tak akan merasa bosan.

Nah itu dia pengertian majas hiperbola dan bagaimana cara menerapkannya.

Baca Juga: 4 Sifat Sosiologi Menurut Ahli di Buku IPS Kelas X Kurikulum Merdeka

Editor : Rachel Anastasia

Baca Lainnya