Tak Selalu Mulus, Ternyata Mantan Presiden SBY Sempat Rasakan Hidup Nelangsa dengan Gaji Rp52 Ribu Perbulan hingga Lakukan Hal ini Demi Ibu Ani Bisa Makan, Begini Ceritanya!

Rabu, 07 September 2022 | 21:45
Instagram @annisayudhoyono

Keluarga SBY dan AHY

GridHITS.id -Kepergian mantan ibu negara, Ibu Ani Yudhoyono memang sempat membuat duka satu Indonesia.

Ibu Ani dikabarkan meninggal dunia di National University Hospital, Singapura, Sabtu (1/6/2019), pukul 11.50 waktu setempat.

Diketahui, kondisi terakhir kesehatan Ibu Ani Yudhoyono mengalami penurunan karena penyakit kanker darah yg diidapnya.

Jenazah Ani Yudhoyono, istri Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

Sejak kepergiannya tiga tahun lalu, berbagai kisah cinta mendiang dengan sang suami yakni SBY tersebar ke publik.

Masyarakat bak ikut merasakan sakit SBY kala ditinggal sang istri lantaran ia selalu setia mendampinginnya.

Bahkan di saat-saat terakhir, berbagai foto kemesraan keduanya diunggah ke media sosial masing-masing.

Tak hanya Habibie-Ainun, SBY dan Ani Yudhoyono juga memiliki cerita yang tak kalah bikin haru.

Kisah keduanya bermula kala Ani dan sang suamipernah merasakan hidup nelangsa dengan gaji TNI Rp 52 ribu per bulan atau tepatnya Rp.52.500,00.

Hal tersebut terjadi di awal pernikahan hingga membuat keduanya harus memutar otak untuk penuhi kebutuhan.

Melansir Grid.ID, kejadian tersebut terekam dalambuku tentang Ani Yudhoyono semasa hidup berjudul Kepak Sayap Putri Prajurit yang ditulis Alberthiene Endah.

Baca Juga: 'Masya Allah Gak Pernah Kepikiran' Berkaca dari Mendiang Ibu Mertuanya, Annisa Pohan Bak Minder Bukan Kepalang Kala Disebut Bakal Jadi Ibu Negara di Masa Depan, Begini Respon Tak Terduganya!

Diketahui, ternyata Ani Yudhoyono memiliki ayah seseorang yang bukan sembarangan.

Ia adalah putri dari Sarwo Edhie Wibowo, seorang Letnan Jenderal TNI dan tokoh militer berpengaruh di Indonesia.

Sarwo Edhie bahkan pernah ditunjuk menjadi Duta Besar Korea Selatan.

Jadi bisa dibilang, sejak kecil, Ani hidup berkecukupan dan berubah kala menikahi SBY.

Istri SBY ini rupanya rela tidak meneruskan kuliah kedokteran yang ditempuhnya demi hidup sebagai istri prajurit.

Diceritakan, Ani untuk terus bisa hidup tanpa hanya mengandalkan gaji SBY yang kala itu berpangkat letnan satu dan menjadi komandan peleton mortir di Yonif Linud 330 di Bale Endah, Bandung.

Ani pun memutuskan berjualan es mambo dengan modal yang didapatkannya dari susu jatah SBY setiap bulannya.

Kebetulan, setiap parajurit TNI mendapatkan jatah susu kaleng setiap bulannya.

Susu kaleng beraneka rasa, mulai dari cokelat, jeruk, hingga stroberi tersebut diolahnya menjadi es bersama kakaknya yang juga istri seorang perwira TNI.

Untuk menambah uang belanja, ia menitipkan es tersebut kepada pembantunya bernama Mbak Titiek.

"Pembantu Mbak Titiek kebetulan bersekolah. Dialah yang kami titipi termos dan berjualan es mambo," ujar Ani Yudhoyono, dalam kutipan buku tersebut.

Baca Juga: Hanya Berukuran 1,5x2,5 Meter, Intip Penampakan Kamar Mantan Presiden SBY Sewaktu Muda di Pacitan yang Sangat Jauh dari Kata Mewah

Gayung bersambut, es mambo yang dijual Ani Yudhoyono pun laris manis.

Lalu untuk apa uang dari hasil jualan es mambo itu?

Ternyata Ani menggunakannya untuk membeli makanan agar gizi AHY dan Ibas, sang putra terpenuhi.

Makannnya pun tak murah, lo.

Ani menggunakannnya untuk membeli telur, daging hingga ikan tuna yang tentu cukup mahal di masa itu.

Semuanya dilakukan supaya AHY dan Ibas bisa mendapatkan gizi yang baik dan tumbuh baik.

SBY pun Tahan Lapar demi Keluarganya

Tak hanya itu, pengorbanan juga dilakukan SBY.

Ada kalanya SBY mengambil jatah makanan tambahan berupa bubur kacang hijau yang lantas dibawanya pulang.

"Pak SBY tidak menyantapnya di kantor, melainkan disimpan untuk dibawa pulang," tutur Ani.

Jatah bubur kacang hijau itu tentu saja tak banyak.

Baca Juga: Gigit Jari Usai Gagal Jadi Mantu Presiden, Mantan Raffi Ahmad ini Sempat Dikabarkan Terkena Penyakit Ganas hingga Perutnya Membuncit dan Keras karena Terisi Banyak Cairan

Ani pun tak kehabisan akal, supaya bubur kacang hijaunya jadi banyak dan bisa disantap keluarganya, Ia pun mengolahnya kembali.

"Sampai di rumah, biasanya saya olah kembali dengan santan, gula merah, dan pandan agar jumlahnya semakin banyak dan bisa disantap bersama keluarga," tambah Ani.

Ketika mendapatkan jatah telur rebus, SBY akan membawa pulang dan memberinya untuk Agus yang masih kecil.

Kadang, Ani tak kuasa menahan air matanya melihat perhatian sang suami untuk anak-anaknya.

Meski mengalami hidup kekurangan, Ani tak pernah meminta bantuan keuangan pada ayahnya yang notabene seorang jenderal.

Baca Juga: Dinikahi Pengusaha Kaya Bukannya Enak-enakan Tapi Malah Harus Kerja Keras, Artis Cantik yang Batal Jadi Menantu SBY Ini Angkat Tangan Mengaku Lelah dan Berat Mengurusi Lima Orang Anaknya Sendiri

Artikel ini telah tayang diGrid.IDberjudul "Pernah Merasakan Hidup Nelangsa dengan Gaji TNI Rp 25 Ribu Per Bulan, Terungkap Kisah Haru SBY di Awal Pernikahan, Ternyata Rela Lakukan Hal ini Demi Ani Yudhoyono dan Putranya Agar Bisa Makan"

Tag

Editor : Saeful Imam

Sumber Grid.ID