GridHITS.id - Kabar duka meninggalnya maestro campursari, Didi Kempot menyisakan kesedihan yang mendalam.
Sosok Didi Kempot dikenal sebagai salah musisi yang tak pernah berhenti berkarya.
Sudah bertahun-tahun terjun di industri musik, Didi Kempot benar-benar berada di puncak karier pada 2019 silam.
Lagu-lagu yang ia ciptakan bahkan banyak digemari, dari remaja hingga tua menyukai hasil karyanya.
Namun sayang kesuksesan yang ia raih harus berhenti di tahun 2020 kemarin.
Sang maestro campursari meninggal dunia di Rumah Sakit Kasih Ibu, Solo, Jawa Tengah.
Setelah 2 tahun kepergian Didi Kempot, sosok istri kedua, Yan Vellia pun kini menjadi tanda tanya.
Sebelumnya diketahui jika Didi Kempot meninggalkan dua istri.
Dan Yan Vellia adalah istri kedua dari Didi Kempot.
Yan Vellia dan Didi Kempot sudah memiliki 2 orang anak yang saat ini sudah beranjak remaja.
Menyandang status janda, diakui Yan Vellia tak mudah untuk mencukupi kebutuhan anak anaknya.
Ia harus bekerja keras di tengah masa pandemi.
Seperti dimuat Tribun Jatim, Yan Vellia bahkan sampai memutar otak untuk mendapatkan rezeki.
Sepi job menyanyi karena pandemi, Yan Vellia memilih untuk menjual makanan dan minuman.
Tentu saja makanan dan minuman yang ia jual adalah makanan kesukaan dari Didi Kempot.
"Perjuangannya butuh duit. Karena pandemi ya saya banting stir usaha kuliner di Solo."
"Makanannya sebagian besar resep mas Didi Kempot," beber Yan Vellia.
"Nasi goreng kambing, mie, dan lain-lain. Dengan resep mas Didi."
"Menunya masakan kesukaan mas Didi. Ada kopi juga." ungkapnya
Demi masa depan anak-anaknya, Yan Vellia berjuang keras mengais rezeki setelah kepergian Didi Kempot untuk selamanya.
Meski Didi Kempot telah tiada, nyatanya Yan Vellia masih menjaga nama sang maestro.
Ia mengaku sampai saat ini masih berhubungan baik dengan para fans mendiang Didi Kempot.
"Ya kehilangan selalu. Saya masih sering mendatangi kopdar fans mas Didi."
"Saya merangkul fans mas Didi supaya kompak menjaga karya mas Didi biar nggak hilang dan tetap dikenang," cerita Yan Vellia.
"Karena setiap hari karya mas Didi masih dinyanyikan."
"Setiap dimainkan kita terhibur dan ambyar bareng, rasanya saya semakin kehilangan."
Meski sudah 2 tahun kepergian sang maestro, Yan Vellia mengaku merasa kehilangan.