GridHITS.id -Punya ayah seorang komedian yang kini terkenal ternyata sempat membuatRizky Febianmalu.
Pasalnya, Rizky Febian dulu sempat merasakan yang namanya ditertawakan oleh lingkungan sekitarnya.
Bahkan dia sempat berpikiran mengapa sang ayah harus melakukan hal tersebut, alias menjadi pelawak.
Namun seiring berjalannya waktu dirinya mengerti bahwa yang dilakukan oleh ayahnya bukan hal memalukan.
Di mana ia mulai merasa bahwa apa yang dilakukan olehSuleadalah hal yang tak sulit untuk dilakukan.
Bahkan Rizky Febian menceritakan bagaimana dulu perjuangan Sule untuk bisa mendapatkan panggung.
Momen ini terekam dalam video bertajuk"RIZKY FEBIAN, AKHIRNYA BUKA SUARA TENTANG TEDDY. APAKAH AKHIRNYA MENEMUKAN TITIK TEMU ??"yang tayang di kanal YouTube MAIA ALELDUL TV."Karena waktu itu kecil itu merasa 'Kenapa ya bapak gue diketawain banyak orang?'." kenang Rizky Febian."Kadang mikir, malu gitu dulu, dulu waktu kecil, waktu masih SD,
'Kenapa bapak gue sampai segitunya amat?'" ungkapnya kembali.
Sampai akhirnya Rizky Febian pun tidak merasa malu dengan pekerjaan ayahnya, bahkan mulai merasa bangga.
Karena kegigihan sang ayah yang membuatnya menjadi terinspirasi untuk berkarier di dunia entertainment."Karena ayah bisa dibilang salah satu orang di keluarga aku yang pertama kali terjun di dunia entertainment, sebelum aku," kata Rizky Febian.
Kegigihan sang ayah pun langsung membuatnya bisa menikmati bagaimana prosesnya."Aku melihat kegigihan ayah, disiplin.
Dalam artian, proses untuk menjadi sekarang tuh enggak segampang yang kita pikirkan," ujar Rizky Febian.
Sehingga dengan mengubah pola pikirnya, ia pun mulai bisa menghargai dan mensyukuri pekerjaan sang ayah."Karena di luar sana belum tentu ada yang sanggup bisa mengerjakan pekerjaan seperti ayah.
Spontan, terus buat komedi, di depan banyak orang tetap harus menghibur," tandas Rizky Febian.
Seperti diketahui, Sule merupakan salah satu komedian tersukses di Tanah Air.
Honornya dalam sekali tampil di TV disebut-sebut sangat fantastis.
Tak heran jika ia memiliki hunian yang megah bak istana.