GridHITS.id- Kehidupan diva ini penuh dengan lika liku karena selama belasan tahun menjanda dan sempat dipukuli suami saat menikah,Yuni Shara beli alat ini untuk puaskan hasratnya.
Yuni Shara menjadi sorotan karena sukses menjadi diva dengan segudang prestasi.
Sayangnya, kesuksesanadikKrisdayantidalam menyanyi tak semulus dengan kesuksesannya dalam rumah tangga dan percintaan.
Dua kali menikah, dua kali juga Yuni Shara mengalami kegagalan karena biduk keluarganya kandas di tengah jalan.
Bahkan, biduk rumah tangga yang pertama bersama Raymond Manthey hanya bisa bertahan dalam hitungan bulan.
Yang lebih menyakitkan, pernikahan sesingkat itu menimbulkan trauma mendalam.
Trauma itu sangat membekas, bahkan menjadikannya tak mau berhubungan intim.
Dikutip dari Nova, Yuni menikah dengan Raymond pada tahun 1993 atau saat sang artis masih berusia 21 tahun.
Nampak Raymond merupakan seorang pria muda berkumis tipis.
Di hari pernikahan keduanya, Raymondmengenakan beskap hitam ala kerajaan Jawa zaman dulu.
Baju adat Raymond dihiasi bunga-bunga emas.
Nampak Yuni pun tampil cantik dan anggun.
Wajah bahagianya terpancar dari foto pernikahan pertamanya tersebut.
Sayang, seperti tertulis dalam Wikipedia, Yuni harus menelan pil pahit.
Pernikahan pertama penyanyi Yuni Shara dengan Raymond Manthey pada tahun 1993 silam, berakhir dengan perceraian.
Pernikahan Yuni Shara dengan Raymond Manthey memang hanya bertahan 4 bulan, namun ternyata meninggalkan trauma mendalam dalam kehidupan pribadi Yuni Shara sampai sekarang.
Tak banyak diketahui sebelumnya, ternyata Yuni Shara pernah mengalami Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) ketika menjalani pernikahan pertamanya dengan Raymond Manthey.
Saking trauma dengan kehidupan pernikahannya yang dipenuhi dengan kekerasan, Yuni Shara merasakan imbasnya sampai ke kehidupan seksualnya.
Pun, trauma itu juga belum sembuh benar ketika Yuni Shara memutuskan kembali menikah untuk yang kedua kalinya dengan Henry Siahaan pada tahun 2002 silam.
Sama dengan nasib pernikahan pertamanya, Yuni Shara dan Henry Siahaan akhirnya bercerai pada tahun 2008.
Sayangnya, meskipun sudah menikah lagi, Yuni Shara belum bisa benar-benar mengobati rasa traumanya.
“Dari aku nikah pertama, itu aku sudah di-KDRT setiap hari,” kata Yuni Shara saat berbincang dengan Deddy Corbuzier dalam channel YouTubenya yang tayang 18 Desember 2019.
“Itu yang (pernikahan) pertama aku masih muda, jadi itu sangat membekas,” kata Yuni Shara.
“Jadi aku enggak terlalu kepengin (berhubungan seksual) waktu itu. Jadi kalau aku berhubungan, aku (cuma) melayani, iya.”
“Kalau dia marah, dia kasar. (Setelah itu) dia minta maaf berlebihan,psyco,” ceplos Yuni Shara.
“Bagus aku enggak gila, yang dilakukan itu menyakitkan banget, tapi mungkin Tuhan pengin saya melakukan itu, jadi aku selaluaccepted, jadi aku berdamai dengan diri aku terus.”
Enam tahun menjalani pernikahan dengan Henry Siahaan, Yuni Shara mengaku masih mengalami trauma dengan lawan jenis.
Bahkan, Deddy Corbuzier sendiri terkejut ketika Yuni Shara mengamini jika sampai saat ini dia masih mengalami trauma jika bersentuhan dengan laki-laki.
“Karena KDRT, lu jadi trauma sama sentuhan?” tanya Deddy Corbuzier.
“Awalnya iya,” jawab Yuni Shara.
“Jadi lu enggak menikmati? Waktusexual intercourse?” tanya Deddy Corbuzier lagi.
“Ya sangat enggak dong, pura-pura. Aku enggak tau rasanyaorgasm. Jadi selama menikah lagi, aku (cuma) melayani, iya,” jawab kakak dari Krisdayanti itu.
Permasalahan domestik yang dibongkar habis-habisan oleh Yuni Shara ini, membuat Yuni pada akhirnya memilih untuk mengambil jalan pintas.
Yuni Shara mengakui dirinya enggan memulai hubungan percintaan lagi karena tak mau disulitkan dengan segudang keribetannya.
Sampai pada akhirnya Yuni Shara menyebutkan kalau dia memilih untuk mencari ‘teman yang tak merepotkan’ alias alat bantu seks untuk memenuhi kebutuhannya.
“Sudah umur tua nih, aku pergi lah ke Holland, saya pergi kesex shop,"
"Karena enggak ada yang tau aku (di Holland), jadi aku tanya-tanya aja."
"Sejak itu aku punya ‘teman’,” kata Yuni Shara mengaku tanpa malu-malu.
Yuni Shara punya alasan tersendiri mengapa dia lebih memilih untuk menggunakan alat bantu seks yang dia beli di Amsterdam, Belanda, ketimbang menikah lagi.
“Enggak ngerepotin, aku bisa atur sendiri, aku bisa simpan sendiri,that’s my bestfriend,” aku Yuni Shara.
Usai membuat pengakuan mengejutkan itu, Yuni Shara mengajak perempuan untuk tak malu menyandang status sebagai janda.
Bagi Yuni Shara, 12 tahun menyandang status itu, membuatnya bisa lebih banyak berkarya dan menghargai serta menyayangi diri sendiri.
Baginya, bermanfaat bagi orang lain, terutama orang-orang di sekitarnya, adalah hal yang paling penting.
Terbukti, kini Yuni Shara memiliki sebuah sekolah berbiaya murah meriah di kampung halamannya, Batu, Jawa Timur.
Sebagian artikel ini telah ditulis di Grid.ID dengan judul :Yuni Shara Blak-blakan Soal Trauma KDRT dan Pakai Alat Bantu Seks Selama Menjanda