GridHITS.id - Nikita Mirzani kembali membahas prihal kontroversi Paris Fashion Week yang menurutnya belum selesai.
Sebelumnya, ia menyebutkan bila berbagai brand yang terbang ke Paris melakukan pembodohan publik.
Namun dalam postingan terbarunya, Nikita bak tak secara langsung menyerang satu brand saja.
Walau tak disebutkan secara langsung, pengikutnya dengan mudah menebak bila Nyai menyerang perusahaan Juragan 99 dan Shandy Purnamasari.
Dalam postingan tersebut setidaknya ada empat foto yang diunggahnya.
Foto pertama menampilkan Nagita Slavina dan Raffi Ahmad yang merupakan brand ambassador dari perusahaan Gilan dan Shandy.
Di foto kedua dan ketiga ia membagikan sebuah jurnal terkait 'false advertising claims' atau klaim iklan yang palsu.
Sedangkan foto ketiga, Niki membagikan berita dari papan iklan yang dicopot di Dubai lantaran iklan palsu.
Bila dikaitkan, dalam kesempatan ini Nikita Mirzani ingin menyuarakan bila Ms Glow perusahaan Gilang dan Shandy melakukan iklan palsu.
Terlebih dalam poster tersebut tertera 'MS Glow Take Over Paris in Paris Fashion Week'.
Bila menuturkan keterangan di foto tersebut Nikita Mirzani menekankan bila masalah terdapat di kata 'Take Over'.
Padahal terbongkar beberapa waktu lalu, acara fesyen show yang dilakukan berbagai brand dari Indonesia tak tertera secara resmi di akun Paris Fashion Week.
Komentar Nikita Mirzani
Tak hanya itu, Nikita Mirzani juga mempertanyakan para pemangku kekuasaan dalam hal ini CEO para brand.
Bahkan ia membandingkan para CEO brand yang terbang ke Paris dengan Hartono Bersaudara yang dikenal sebagai orang terkaya di Indonesia.
"Crazy Rich mah tinggal di rumah tidak perlu melihat perhatian apapun, ereka fokus untuk mengembangkan bisnis," ujar Nikita.
Nikita Mirani bahkan tak ragu menyindir berbagai brand seakan 'menumpang' nama artis besar untuk metode pemasaran baru.
"Kenapa mereka aja cukup berani untuk menggunakan PFW karena mereka juga berani numpang nama artis besar shay, metode pemasaran baru dibuka 'promosi domplengan'," ujar Nikita lebih lanjut.
Ia juga ikut menyeret organisasi Gekrafs dalam masalah banyak penyebutan keliru tentang Paris Fashion Week.
Walaupun demikian, ia tetap bangga bila produk lokal bisa terkenal di mancanegara.
Namun, cara yang dipakai kali ini menurutnya salah dan kurang elegant.
Di akhir postingan Nikita terang-terangan menyindir bila perusahaan kecantikan sangat kaya sampai bisa 'take over PFW'.
"Saya ga tau ke kayaan berapa sampe bisa TAKE OVER PFW yang ada di Paris," tutupnya.
Postingan tersebut tentu saja menarik komentar publik yang memenuhi postingan tersebut.
Salah satunya netizen bernama akun @nazilla yang memberikan pandangannya.
Menurutnya seharusnya Nikita Mirzani bisa berbicara terkait pembodohan publik di berbagai aspek termasuk tayangan televisi ataupun YouTube.
Ia juga menjelaskan kemungkinan mengapa banyak pihak yang menyebut Nikita Mirzani iri lantaran kelakuannya sendiri.
"Yang bikin orang mikirnya mba Niki iri mungkin karena kamu membuat ini menjadi besar, kamu langsung menyerang orang-orang yang terlibat hampir setiap hari usai hal ini viral," ujar @nazilla.
Menjawab hal tersebut Nikita Mirzani mejelaskan dirinya sudah sering membahas prihal pembodohan publik di televisi.
Dengan tenang ia menjelaskan mungkin mba Nazilla terlewat pembicaraannya dalam live Instagram.
Namun ia tetap menerima masukan yang diberikan Nazilla dan mengucapkan semoga hari pemberi komentar tersebut menyenangkan.
"@nazillahkaya nya klo untuk masalah tv saya udh sering ngomong deh di live ig saya. Mungkin mba nya Setiap saya live ga prh liat kali yah.."
"CEK aja Di YouTube ada tuh mba soal saya ngomong ttg acara tv yg suka bodoh2in public jg. Makasi masukan nya mba. I wish you have a great day too," jawab Nikita Mirzani.