Viral! Video Terkini Keadaan Pasaman Padang Usai Lima Kali Diguncang Gempa Kekuatan Sebesar 6,2 Magnitudo, Dipastikan Tak Timbulkan Tsunami, Begini Kabar Terbarunya: 'Enam Orang Meninggal Dunia'

GridHITS.id - Gempa bermagnitudo 6,2 guncang Pasmanan Padang, Sumatera barat, Jumat (25/2/2022) pagi.

Setidaknya diketahui ada lima gempa besar lainnya yang terjadi dari 4,3 mag hingga terbesar 6,2 mag.

Gempa pertama yang dirasakan diketahui memiliki kekuatan 5,2 magnitudo yang berpusat di Pasaman barat dengan kedalaman 10 km, , Lok:0.14 LU, 99.99 BT 18 km Timur Laut.

Awalnya warga sekitar merasakan getaran tersebut terjadi sejak pukul 08.35 dan dipastikan tidak berpotensi tsunami.

Namun melansir via Tribun Padang, diketahui getaran gempa terasa hampir di seluruh kota dan kabupaten di Sumatera barat.

Hingga akhirnya getaran-getaran lain menyusul hingga yang terbesar pada 6,2 magnitudo.

Walaupun lebih besar Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memastikan sekali lagi tidak adanya potensi terjadinya tsunami.

Namun, BMKG menghimbau agar masyarakat sejitar tetap tenang dan berhati-hati terkait gempa bumi susulan yang mungkin terjadi.

Karena hal ini topik gempa bumi menjadi trending di berbagai media sosial salah satunya Twitter.

Baca Juga: Tak Bermaksud Menakut-nakuti! Gempa Besar Berkekuatan 8,3 Magnitudo Diramal Bakal Terjadi di Sejumlah Wilayah Ini: 'Semoga Hanya Pandangan Saja'

Salah satu postingan memperlihatkan keadaan terkini usai gempa yang terjadi di Pasaman Barat.

Terlihat berbagai bangunan rata dengan tanah, salah satunya mesjid yang ambruk dan menyisakan atap bangunan saja.

Keadaan mesjid di Padang usai gempa 6.2 mg

Tak hanya itu, BMKG juga membagikan berbagai potret kerusakan yang terjadi di perumahan warga dan salah satu sekolah dasar.

Terlihat gedung bangunan salah satu sekolah dasar yang hancur dan banyak siswa yang berhamburan keluar.

Begitupula banyak kerusakan yang terjadi pada kantor Bupati Pasaman Barat yang atapnya hancur efek dari gempat 6,2 mg.

Hingga kini Korban gempa Pasaman Barat yang meninggal dunia di Puskesmas Ladang Panjang, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman menjadi 4 orang dan dua di kabarkan BPBD sebelumnya sehingga total 6 orang.

"Korban yang meninggal dunia terdiri atas satu balita usia 5 tahun, satu orang remaja, satu orang dewasa dan serta satu orang lansia," ungkap Kepala Puskesmas Ladang Panjang, Ismail.

Ia menjelaskan, semua korban meninggal sudah dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.

Sementara, korban luka-luka yang dirawat di puskesmas tersebut tercatat sebanyak 32 orang.

Baca Juga: Berpotensi Tsunami! Begini Suasana Ngeri dan Riuh Jeritan saat Warga Ende Berhamburan Lari Menjauhi Bibir Pantai Usai Terjadi Gempa dan Air Mulai Naik

"4 orang luka berat, sudah dirujuk ke RSUD Pasaman," sebutnya.

Diketahui, Kecamatan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman, berbatasan langsung dengan pusat gempa yang berada di Kabupaten Pasaman Barat.

Saat ini, korban luka-luka dilarikan ke berbagai rumah sakit terdekat salah satunya, RSUD Pasaman Barat.

Sementara kerugian material meliputi fasilitas pendidikan rusak berat sebanyak satu unit.

Tercatat pula kerusakan pada fasilitas perbankan, balai pertemuan warga, dan aula Kantor Bupati Pasaman Barat.

Baca Juga: Innalillahi wa Innailahi Rojiun, Gempa M 7,5 Mengguncang NTT, BMKG Langsung Keluarkan Peringatan Dini Berpotensi Tsunami pada Wilayah Ini

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul "UPDATE Korban Gempa Pasaman Barat di Puskesmas Ladang Panjang, 4 Orang Meninggal Dunia"