GridHITS.id - Menjadi seorang artis memang tak mudah untuk dijalani.
Pasalnya, tak sedikit orang yang akan mengomentari segala tingkah laku sang artis di layar kaca.
Sama halnya dengan pedangdut Iis Dahlia yang terkenal sering memberikan kmentar pedas oleh sejumlah orang.
Iis Dahlia bahkan disebut sebagai ratu nyinyir.
Dengan julukan tersebut, ternyata anak laki-lakinya sempat merasa keberatan dengan pekerjaan ibundanya.
Putra Iis Dahlia, Devano Danendra sempat mengaku alami kesulitan menjalin relasi dengan teman-temannya.
Tingkah Iis Dahlia di TV inilah yang membuat Devano Danendra sempat menjauhi keluarganya.
Malu, mungkin itu kata yang tepat untuk gambarkan perasaan Devano Danendra kala itu.
Saking tak sanggupnya lihat tingkah Iis Dahlia di TV, Devano Danendra pernah berlutut menangis minta sang ibu mundur jadi artis.
Dilansir dari YouTube Langit Entertaiment, Kamis (7/10/2021) Devano Danendra mengaku sempat jauhi keluarganya sendiri.
Bukan apa-apa, Devano Danendra tak sanggup menangung malu soal pekerjaan sang ibu di TV.
"Di antara semua keluarga gue, gue yang paling menjauh dari keluarga gue sendiri," ujar Devano Danendra.
Gegara ulah Iis Dahlia di TV, tak jarang Devano Danendra dibully oleh teman-temannya di sekolah.
"Gue malu. Gue waktu itu masih sekolah, SMA lah, SMP pun mereka, TV tuh, udah mulai gimik-gimik," kata Devano Danendra.
"Gue punya temen terus gue gak suka aja dibercandain yang kayak 'ih nyokap lo kok gitu sih ngomongnya'," tambahnya.
Devano mengaku sempat tak kuat dengan cacian yang dilontarkan padanya.
"Gue jadi capek sendiri aja," sambungnya.
Lelah terus-terusan jadi bahan ejek di sekolah, Devano Danendra akhirnya lampiaskan kekesalannya pada Iis Dahlia.
Sambil nangis-nangis, Devano Danendra berlutut mohon-mohon pada Iis Dahlia untuk berhenti kerja jadi artis.
"Sambil nangis gue bilang, kalo ibu sayang sama aku, ibu stop untuk kerja di TV," kata Devano Danendra.
Seiring berjalannya waktu, Devano Danendra menyadari bahwa apa yang dilakukan Iis Dahlia itu untuk mencukupi kebutuhan keluarganya.
"Sekarang gue akhirnya mikirnya, saat itu gue childish.
"Gue gak mikirin dari segi mungkin ada cicilan ini, ada pajak ini yang harus dibayar gitu kan," kata Devano Danendra.
"Jadi ya udah, akhirnya gue makin ke sini makin ngerti," pungkasnya.